Warga Salfok Pada Pemeran Pengganti Nia Kurnia Sari, Polisi Pria Pakai Jilbab Sempat Dinasehati Cukur Kumis

Warga Salfok Pada Pemeran Pengganti Nia Kurnia Sari, Polisi Pria Pakai Jilbab Sempat Dinasehati Cukur Kumis

Warga salfok pada pemeran pengganti Nia Kurnia Sari, polisi pria pakai jilbab sempat dinasehati cukur kumis. foto: @bakmi112.--

BACA JUGA:Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Gadis Pedagang Gorengan Digelar Besok, Polisi Lakukan Berbagai Persiapan di TKP 

BACA JUGA:Jalan Yang Dilalui Gadis Pedagang Gorengan di Padang Pariaman Diabadikan Jadi Nama Jalan Nia Kurnia Sari

Dan kami, lanjut Ahmad Yuni, dari Walinagari telah menginpormasikan kepadamasyarakat agar lebih santun dan tentunya kita mendukung kegiatan rekonstruksi ini.

“Kita sudah imbau juga pemuda pemudi kami untuk ikut mengawasi apakah masa ini dari forum kita atau negeri kita atau tidak,” ungkapnya. 

“Itulah antisipasi dari kami untuk bisa menjaga agar rekonstruksi ini bisa berjalan dengan lancar,” tandasnya. 

BACA JUGA:Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Gadis Pedagang Gorengan Digelar Besok, Polisi Lakukan Berbagai Persiapan di TKP 

BACA JUGA:Jalan Yang Dilalui Gadis Pedagang Gorengan di Padang Pariaman Diabadikan Jadi Nama Jalan Nia Kurnia Sari

Diketahui, gelar rekonstruksi kasus pembunuhan gadis pedagang gorengan di Padang Pariaman digelar besok, Senin, 7 Oktober 2024, polisi sudah lakukan berbagai persiapan di TKP.

Reka ulang atau rekonstruksi kasus pembunuhan Nia Kurnia Sari (18) di Padang Pariaman memang sudah dijadwalkan, namun Kapolres Padang Paraman AKBP Ahmad Faisol Amir hanya menyebut jadwalnya Minggu depan.

“Kita akan melaksanakan rekonstruksi itu, kami mengamankan 8 titik TKP, salah satunya yang menjadi konsen adalah tempat dimana kejadian pembunuhan itu,” ungkapnya.

BACA JUGA:Jalan Yang Dilalui Gadis Pedagang Gorengan di Padang Pariaman Diabadikan Jadi Nama Jalan Nia Kurnia Sari

BACA JUGA:Penjelasan Paman Indra Dragon Tersangka Baru di Kasus Pembunuhan Gadis Pedagang Gorengan di Padang Pariaman

Polres Padang Pariaman juga sudah berkoordinasi dengan Polda Sumatera Barat, kejaksaan dan instansi lainnya untuk keperluan rekonstruksi ini.

Pengamanan dari pihak Polres dan Polda Sumbar akan menerjunkan ratusan personil saat rekonstruksi belangsung.

Polisi sejak kemarin, Senin, 5 Oktober 2024 sudah melakukan berbagai persiapan di TKP, memasang police line di beberapa tempat yang bakal dilakukan rekonstruksi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: