Tengah Malam Beli Minyak Pertalite, Pria di Lubuklinggau Akhiri Hidup dengan Cara Membakar Diri

Tengah Malam Beli Minyak Pertalite, Pria di Lubuklinggau Akhiri Hidup dengan Cara Membakar Diri

Seorang pria di Lubuklinggau ditemukan membakar dirinya menggunakan pertalite.-Foto: dokumen/sumeks.co-

LUBUKLINGGAU, SUMEKS.CO - Seorang pria di LUBUKLINGGAU ditemukan membakar dirinya menggunakan pertalite. Pemuda itu diketahui bernama Sahdana (32).

Warga Jalan Kenanga II Permai 9 RT 003 Kelurahan Batu Urup Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau itu melakukan aksi membakar dirinya pada Kamis 3 Okotober 2024 dini hari di rumah kakak kandungnya.

Usai ditemukan, korban langsung dilarikan ke RSUD Siti Aisyah Lubuklinggau namun akhirnya meninggal dunia karena luka bakar yang dialminya mencapai 99 persen.

"Dari keterangan saksi-saksi, korban selama ini mengalami keterbelakangan mental. Kondisi tersebut terjadi sejak orang tua korban meninggal dunia,@ ujar Kapolres Lubuklinggau AKBP Bobby Kusumawardhana melalui Kasat Reskrim AKP Hendrawan didampingi Kapolsek Lubuklinggau Utara AKP Denhar dikutip dari Linggaupos.co.id, Kamis 4 Oktober 2024 siang.

BACA JUGA:Seorang Gadis Ditemukan Tewas Bakar Diri di Rumah Kosong

BACA JUGA:Pemuda di Surabaya Nekat Bakar DIri Depan SPBU

Selama ini, kata Denda korban tinggal bersama kakak kandungnya bernama Agus Rahma Doni alias Teguh.

Saat kejadian, kakaknya melihat korban yang sudah terbakar berlari ke depan rumah. 

Lalu kakaknya berupaya menyelamatkan korban dengan cara mengambil air untuk memadamkan api.

"Dari keterangan korban sebelum meninggal dunia, dirinya membakar diri menggunakan BBM Pertalite dan korek api," ujar dia. 

BACA JUGA:Tentara Amerika Bakar Diri di Depan Kedubes Israel: ‘Saya Tak Mau Lagi Terlibat Genosida di Palestina’

BACA JUGA:Tentara Amerika Bakar Diri Tak Selamat, Beredar Rekaman Detik-detik Saat Akhiri Hidup: ‘Free Palestine’ 

Minyak Pertalite itu dibelinya di warung depan rumah korban Rp30 ribu dengan menggunakan kantong.

“Dan dibenarkan pemilik warung kalau korban membeli pertalite pada pukul 23.30 WIB," tambah Kapolsek.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: