KPU Banyuasin Resmi Tetapkan Nomor Urut, Askolani-Netta dan Slamet-Alfi Siap Bertarung
Ketua KPUD Banyuasin, Aang Midharta, memimpin jalannya pengundian nomor urut pasangan calon Pilkada 2024, yang menetapkan Askolani-Netta sebagai pasangan dengan nomor urut 1 dan Slamet-Alfi dengan nomor urut 2. Acara berlangsung lancar dan dihadiri oleh s--
Deklarasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh pihak yang terlibat dalam Pilkada, termasuk pasangan calon, tim sukses, simpatisan, serta masyarakat, berkomitmen untuk menjaga suasana damai selama proses Pilkada berlangsung.
Deklarasi ini turut dihadiri oleh Pj. Bupati Banyuasin, Muhammad Farid, serta sejumlah tokoh penting lainnya, seperti Kapolres Banyuasin, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari), dan Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Banyuasin, Siti Kholijah.
BACA JUGA:5 Hp Keluaran Terbaru 2024 Harga Murah yang Paling Laris di Indonesia, Apa Saja?
Dalam sambutannya, Pj. Bupati Banyuasin Muhammad Farid menekankan pentingnya menjaga netralitas serta keamanan selama tahapan Pilkada berlangsung. Ia mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama menjaga kondusivitas agar Pilkada Banyuasin 2024 bisa berjalan dengan lancar tanpa adanya gangguan.
"Saya mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat Banyuasin untuk tetap menjaga situasi yang kondusif selama masa Pilkada ini. Netralitas sangat penting, terutama bagi aparatur negara, demi menciptakan suasana yang aman dan damai di Kabupaten Banyuasin," ungkap Farid.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Banyuasin, Siti Kholijah, dalam keterangannya mengungkapkan bahwa hingga saat ini tidak ditemukan adanya pelanggaran yang signifikan selama tahapan Pilkada berlangsung.
Bawaslu Banyuasin terus melakukan pengawasan ketat di setiap tahap, mulai dari pendaftaran pasangan calon, verifikasi, hingga pengundian nomor urut.
BACA JUGA:Tes Seleksi PPPK 2024, Benarkah Honorer Hanya Bisa Daftar di Instansi Tempat Bekerja?
"Kami terus melakukan pengawasan secara ketat di seluruh tahapan Pilkada. Sampai saat ini, semua tahapan berjalan dengan baik dan tidak ada pelanggaran yang berarti. Kami berharap situasi ini dapat terus berlanjut hingga hari pemungutan suara nanti," jelas Siti Kholijah.
Deklarasi Pemilu Damai ini juga merupakan upaya KPUD Banyuasin untuk memastikan bahwa Pilkada 2024 di Kabupaten Banyuasin dapat berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi, dengan mengedepankan nilai-nilai kejujuran, keadilan, dan sportivitas.
Seluruh pasangan calon yang hadir beserta pendukungnya juga menyatakan komitmennya untuk mengikuti Pilkada dengan cara-cara yang damai dan santun.
Dengan selesainya tahapan pengundian nomor urut ini, kedua pasangan calon kini siap untuk memulai masa kampanye mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: