SKK Migas Sumbagsel Gelar Media Gathering dan Apresiasi FJM Sumsel 2024 di Danau Ranau

"Kami berharap kegiatan ini dapat mempererat sinergi positif untuk mendukung kegiatan dua belah pihak, baik dalam bidang migas maupun pemberitaan yang bermanfaat bagi masyarakat," harap Tuti.

Selain sebagai ajang silaturahmi, kegiatan ini juga diharapkan dapat mengangkat potensi wisata lokal, terutama Danau Ranau yang masih memerlukan perhatian lebih dalam hal fasilitas pendukung.

BACA JUGA:Polisi Ungkap Kasus Pembunuhan Pria yang Ditemukan Tanpa Busana di Kalidoni, Pelaku Ternyata Ipar Korban

BACA JUGA:Uang Tabungan Anggota KUD Marga Mulya OKI Diduga Digelapkan, Kasusnya Ditangani Polisi

Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, Safei Syafri, dalam sambutannya, menekankan pentingnya peran FJM Sumsel dalam mendukung keberlanjutan kegiatan hulu migas, khususnya di Sumatera Selatan.

"SKK Migas Sumbagsel terus berkomitmen dalam menjalankan tugas hulu migas, termasuk merespons isu-isu seperti ilegal drilling yang terjadi di Muba. Namun, selain itu, kami juga berharap melalui kegiatan ini, wisata Danau Ranau dapat terangkat dan memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat lokal," jelas Safei.

Danau Ranau merupakan destinasi wisata yang memiliki potensi besar, namun hingga saat ini masih terkendala oleh minimnya fasilitas pendukung.

Safei menyebutkan bahwa infrastruktur jalan yang rusak serta gangguan pasokan listrik menjadi kendala utama yang menghambat perkembangan wisata di Danau Ranau.

BACA JUGA:Penyidikan Korupsi Jual Aset Yayasan, 3 Tim Survei BPN Kota Palembang Digarap Penyidik Kejati Sumsel

BACA JUGA:Diskominfo Palembang dan PRSSNI Sumsel Jalin Kolaborasi untuk Memajukan Penyiaran Lokal

"Dengan dukungan pemberitaan positif dari para jurnalis, kami berharap pemerintah dan para stakeholder lainnya dapat memberikan perhatian lebih untuk memperbaiki kondisi infrastruktur di kawasan Danau Ranau. Jika wisata ini bisa berkembang, maka pada gilirannya akan meningkatkan perekonomian masyarakat setempat," tambah Safei.

SKK Migas Sumbagsel juga berharap agar kegiatan Media Gathering ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antara industri migas dan media, tetapi juga sebagai langkah nyata dalam mempromosikan potensi lokal yang ada di Sumatera Selatan.

Dengan mengangkat tema "22 Tahun Mengelola Hulu Migas", SKK Migas ingin menunjukkan komitmennya dalam menjaga keberlanjutan industri migas, sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat dan daerah sekitar kegiatan operasional mereka.

Sumber: