Siswa SD di Betung Banyuasin Diduga Keracunan Usai Makan Permen Ngipas

Siswa SD di Betung Banyuasin Diduga Keracunan Usai Makan Permen Ngipas

Seorang siswa SD berusia 6 tahun di Betung, Kecamatan Betung Banyuasin keracunan permen Ngipas Lolipop.-Foto: dokumen/sumeks.co -

BANYUASIN, SUMEKS.CO - Seorang siswa SD berusia 6 tahun di Betung, Kecamatan Betung BANYUASIN keracunan usai makan jajanan permen Ngipas Lolipop.

Korban terpaksa dirawat di rumah sakit Palembang diduga keracunan jajanan permen kincir angin Kamis 15 Agustus 2024 siang.

AG orang tua korban mengatakan kalau anaknya tersebut pulang sekolah membeli jajanan permen kipas angin.

"Pulang sekolah beli permen tersebut," kata Anggita, Jumat 16 Agustus 2024.

BACA JUGA:Hasil Tes Labor Permen Semprot yang Sebabkan Siswa SD Keracunan hingga Kejang-Kejang Karena Kadarluwasa

BACA JUGA:2 Warga Diduga Keracunan Gas di Dalam Sumur Sedalam 7 Meter, 1 Tewas

Diakuinya kalau anaknya tersebut sudah diberitahu agar tidak asal membeli makanan/jajanan sembarangan.

"Tapi sebagai orang tua, kita tidak bisa tiap hari awasi anak anak di sekolah," tuturnya.

Dia menambahkan usai konsumsi jajanan permen kincir angin itu, anaknya itu secara tiba tiba langsung mual dan muntah-muntah.

"Kejadian itu dari siang hingga malam, hingga anak saya sampai lemas," jelasnya.

BACA JUGA:Polrestabes Palembang Masih Tunggu Hasil Uji Sampel Permen Semprot yang Sebabkan Siswa SD Keracunan

BACA JUGA:Sebut Permen Semprot yang Diduga Penyebab Keracunan Siswa SD Terdaftar, Kinerja BPOM Palembang Dipertanyakan

Apalagi anaknya itu tidak bisa minum dan makan, karena apapun makanan dan minuman yang hendak masuk pasti kembali dimuntahkan.

"Akhirnya anak saya dibawa ke klinik terdekat untuk mendapatkan perawatan," ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: