Palembang Bebas Polio: Pj Walikota Resmikan Pekan Imunisasi Nasional 2024

PALEMBANG, SUMEKS.CO - Pj Walikota A Damenta secara resmi membuka kegiatan Pencanangan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Tahun 2024 yang berlangsung di Puskesmas Merdeka, Selasa 23 Juli 2024.

Kegiatan ini bertujuan untuk melindungi anak-anak dari penyakit polio, sebuah penyakit menular yang dapat menyebabkan kelumpuhan permanen.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak termasuk tenaga kesehatan, orang tua, dan perwakilan dari berbagai organisasi kesehatan.

PIN Polio merupakan salah satu upaya pemerintah dalam meningkatkan cakupan imunisasi dan memastikan bahwa semua anak mendapatkan vaksin polio yang diperlukan untuk mencegah penyebaran penyakit ini.

BACA JUGA:Buka Lapangan Kerja, Bukit Asam Genjot Budidaya Ikan Gabus di Tanjung Agung!

BACA JUGA:Kapolda Sumsel Berikan Kejutan di Hari Bhakti Adyaksa ke-64, Harapkan Sinergitas Semakin Solid

Dengan kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya imunisasi dapat meningkat dan seluruh anak dapat terlindungi dari penyakit polio.

PIN Polio ini diperuntukkan bagi anak-anak usia 0-7 tahun dengan target sebanyak 236 ribu anak di Kota Palembang.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pihak termasuk tenaga kesehatan, orang tua, dan perwakilan dari berbagai organisasi kesehatan.

Pj Walikota A Damenta secara resmi membuka kegiatan Pencanangan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Tahun 2024 yang berlangsung di Puskesmas Merdeka, Selasa 23 Juli 2024.--

Dengan adanya kegiatan ini, pemerintah berharap dapat meningkatkan cakupan imunisasi polio di kota tersebut dan memastikan bahwa semua anak mendapatkan vaksin yang diperlukan untuk mencegah penyebaran penyakit ini.

BACA JUGA: OnePlus 10 Pro : Memiliki Layar AMOLED Berkualitas Tinggi, Tampilan Mewah dan Spesifikasi Gahar

BACA JUGA:Buzzer Goreng Pegi Setiawan Tak Bertemu Dedi Mulyadi, Padahal Sudah Bertemu dan Pegi Siap Jadi Timses KDM

Kegiatan imunisasi ini akan dilakukan secara terus menerus selama 6 hari. Pelaksanaan imunisasi tidak hanya dilakukan di Puskesmas Merdeka, tetapi juga tersebar di 18 kecamatan yang ada di Kota Palembang.

Sumber: