Pengacara Pegi Setiawan Yakin Perkara Pegi Kuli Bangunan Terus Bolak Balik di Kejaksaan, Sebab Alasannya Ini?

Pengacara Pegi Setiawan Yakin Perkara Pegi Kuli Bangunan Terus Bolak Balik di Kejaksaan, Sebab Alasannya Ini?

Pengacara Pegi Setiawan yakin perkara pegi kuli bangunan terus bolak balik di kejaksaan sebab alasannya ini? foto: dok/sumeks.co.--

SUMEKS.CO, CIREBON - Pengacara Pegi Setiawan, tersangka kasus Vina 2016,, yakin betul bahwa perkara Pegi kuli bangunan ini akan terus bolak balik di kejaksaan.

Sebab alasannya ini? Yaitu tidak adanya alat bukti yang berkaitan dengan Scientific Crime Investigation

“Kami yakin penyidik polisi tidak akan bisa melengkapi alat bukti, sehingga perkara ini berkasnya akan terus dikembalikan oleh kejaksaan,” jelas Toni SH MH saat diwawancara presenter Uya Kuya.

BACA JUGA:Toni Pengacara Pegi Setiawan Dukung Ibu Widya Suarakan Kebenaran, Pegi Cianjur Seharusnya Diperiksa Polisi

BACA JUGA:Kok Netizen Lebih Membela Pegi Setiawan dan Terpidana Kasus Vina? Opini Terbentuk Ada Keadilan yang Terinjak

Mengapa ditolak jaksa? 

“Ya karena kasus ini memang dipaksakan, “ tegas Toni lagi.

Pegi Setiawan kliennya, lanjut Toni, adalah seorang kuii bangunan, anaknya orang miskin dan dia bukanlah pelakunya.

“Bos mana berani anak kuli bangunan sama anak pejabat, anak polisi di kampung itu, walaupun baru Briptu saja itu anaknya polisi secara status derajat sosial masih jauh rendah dibanding anaknya polisi, jadi nggak bakal berani,” bebernya.

BACA JUGA:Toni Pengacara Pegi Setiawan Dukung Ibu Widya Suarakan Kebenaran, Pegi Cianjur Seharusnya Diperiksa Polisi 

BACA JUGA:Kok Netizen Lebih Membela Pegi Setiawan dan Terpidana Kasus Vina? Opini Terbentuk Ada Keadilan yang Terinjak

Siapa yang berani dengan anaknya polisi, ya tentu anaknya pejabat yang lebih tinggi.

Toni juga mengutip perkatatan Kapolri bahwa dalam kasus ini jika tidak dilengkapi dengan Scientific Crime Investigation yang ilmiah itu.

“Jadi wajar masyarakat menilainya negatif. Coba kalau dilengkapi, maka valid bahwa memang terjadi pembunuhan itu,” tegasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: