Ini Jadwal yang Dianjurkan saat Lontar Jumrah, Supaya Aman

Ini Jadwal yang Dianjurkan saat Lontar Jumrah, Supaya Aman

Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi merilis jadwal lontar jumrah Aqabah dan Hari Tasyriq bagi jemaah haji Indonesia--

Buya Anwar juga sepakat dengan program murur yang disiapkan pemerintah di mana para jemaah lansia, jemaah dengan risiko tinggi serta pendampingnya akan mulai diberangkatkan dari Arafah langsung menuju Mina dimulai sejak pukul 19.00 malam. 

Sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) telah menggulirkan rencana pola mabit di Muzdalifah dengan skema murur. 

BACA JUGA:Fase Pemberangkatan Jemaah Hampir Final, Menag: Penerbangan Sempat Diwarnai Kendala dari Garuda Indonesia

BACA JUGA:Penetapan 1 Dzulhijjah 1445 H, Kemenag: Pemantauan Hilal Tidak Terlihat Karena Terhalang Cuaca

Berdasarkan catatan Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH), area Muzdalifah yang diperuntukkan bagi jemaah haji Indonesia seluas 82.350 m2. 

Pada 2023, area ini ditempati sekitar 183.000 jemaah haji Indonesia yang terbagi dalam 61 maktab. Sementara ada sekitar 27.000 jemaah haji Indonesia (9 maktab) yang menempati area Mina Jadid. 

Sehingga, setiap jemaah saat itu hanya mendapatkan ruang atau tempat (space) sekitar 0,45m2 di Muzdalifah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: