Jelang Iduladha, Sembako Merangkak Naik, Pemkot Prabumulih Sidak Pasar hingga Gelar Pasar Murah

Jelang Iduladha, Sembako Merangkak Naik, Pemkot Prabumulih Sidak Pasar hingga Gelar Pasar Murah

Tim Gabungan dipimpin langsung oleh Pj Wali Kota Prabumulih saat sidak pasar tradisional modern (PTM).-Foto: Dian Cahyani/sumeks.co-

PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Menjelang Iduladha, harga sembako dan bumbu dapur merangkak naik

Hal itu terungkap saat sidak pasar tradisional modern (PTM) yang dilakukan oleh Tim Gabungan dipimpin langsung oleh Pj Wali Kota Prabumulih, H Elman ST MM, Kamis 13 Juni 2024.

Bahan pokok yang mengalami kenaikan seperti cabai merah di angka Rp60 ribu/kg, daging sapi, gula pasir Rp17 ribu dan beberapa bumbu dapur lain juga mengalami kenaikan.

"Kami jual harga tinggi, karena memang modal kami lebih tinggi dari sebelumnya," ujar Laila, salah-satu pedagang cabai di PTM Prabumulih.

BACA JUGA:HUT Bhayangkara ke-78, Kapolres & Wakapolres Ogan Ilir Serahkan Sembako Gratis untuk Petugas Kebersihan

BACA JUGA:Pasar Murah Digelar Pemkot Palembang, ASN dan Warga Serbu Sembako

Sementara itu, dibincangi usai sidak, Pj Wali Kota Prabumulih, H Elman ST MM tak menapik harga sembako di pasar murai merangkak naik.

Untuk itu, pihaknya berusaha mengatasi permasalahan warga tersebut dengan menggelar pasar murah

"Kita menggelar pasar murah ini muter-muter, kemarin di Tanjung Rambang dan sekarang balik lagi ke kota," sebutnya mengaku pasar murah kali ini diadakan di gedung Kesenian dusun Prabumulih.

Untuk pasar murah sendiri, hampir di seluruh Kelurahan dan Desa sudah dilaksanakan. 

BACA JUGA:Ratu Dewa Serahkan Bantuan Sembako dan Alat Bantu Pendengaran untuk Penyandang Disabilitas

BACA JUGA:Presiden Jokowi Akhiri Kunker Dengan Meninjau Harga Sembako di Pasar Bukit Sulap Kota Lubuk Linggau

"Jadi cabai yang dijual di pasar Rp60 ribu/kg, kita jual di harha Rp30 ribu/kg di pasar murah," jelasnya berharap harga akan stabil terutama menjelang Iduladha.

Kendati harga mulai merangkak naik, orang nomor satu di kota nanas itu tetap bersyukur karena stok masih aman. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: