Setelah Buaya, Warga Palembang Gempar Temukan Ular Sanca Batik di Kelurahan 13 Ilir

Setelah Buaya, Warga Palembang Gempar Temukan Ular Sanca Batik di Kelurahan 13 Ilir

Warga Palembang dihebohkan dengan kemunculan hewan buas lainnya yakni ular sanca batik atau python reticulatus.-Foto: dokumen/sumeks.co-

Sebelumnya, seekor buaya muara berukuran empat meter yang sempat menghebohkan dan membuat takut warga Kecamatan Rambutan Sungai Waru dan sekitaran Meritai Sungai Dua, Kabupaten Banyuasin, beberapa hari lalu akhirnya berhasil ditangkap warga, Senin malam 10 Juni 2024.

Jefri (43), salah seorang warga sekitar menuturkan dirinya bersama puluhan warga lainnya sengaja berkumpul menunggu kemunculan buaya tersebut guna dilakukan tindakan.

BACA JUGA:Hendak Pergi Berkebun, Wanita di Pinrang Ini Malah Dimangsa Ular Piton Raksasa Videonya Bikin Merinding

BACA JUGA:Tim Damkar Evakuasi Ular Sanca yang Memangsa Bebek Peliharaan Warga Talang Keramat, Banyuasin, Sumsel

Karena jika tidak segera ditangkap hewan buas itu dikhawatirkan dapat membahayakan terutama anak-anak yang senang beraktivitas di sungai dan memangsa hewan ternak, seperti ayam, bebek, dan kambing milik warga.

"Akhirnya dengan peralatan yang cukup lengkap kami berhasil menangkap seekor buaya berukuran cukup besar yang kemarin viral dan sudah membuat resah warga," katanya kepada SUMEKS.CO.

Menurutnya, tidak hanya ada satu buaya tetapi diduga ada beberapa buaya lainnya yang masih berkeliaran di sungai. 

Untuk itu ia berharap Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) dapat segera melakukan pencarian terhadap buaya-buaya tersebut guna menjamin keselamatan masyarakat sekitar.

BACA JUGA:Memulihkan Keanekaragaman Hayati, BKSDA Melepasliarkan Buaya dan Ular Sanca di Suaka Margasatwa Banyuasin

BACA JUGA:Pasangan Suami Istri di Ogan Ilir Temukan Ular Sanca di Kandang Itik

"Kemunculan buaya itu pertama kali diketahui oleh salah satu warga yang tengah melintas di jalan menggunakan motor, tiba-tiba pengendara itu melihat buaya lalu memvideokan, buaya yang kami tangkap ini akan diserahkan ke BKSDA Sumsel," ungkap Jefri.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: