Banjir Sungai Enim Rendam Ratusan Rumah di Lawang Kidul, Lalu Lintas Lumpuh

Banjir Sungai Enim Rendam Ratusan Rumah di Lawang Kidul, Lalu Lintas Lumpuh

BANJIR : Tampak wilayah Kelurahan Pasar Tanjung Enim, Kecamatan Lawang Kidul terendam banjir.--

Tindakan penyekatan di Jembatan Enim II dan wilayah Tanjung Agung merupakan langkah antisipatif yang sangat penting untuk mencegah kemacetan parah di sekitar lokasi banjir. 

Bagi masyarakat yang hendak melintasi wilayah tersebut, sangat penting untuk memperhatikan informasi lalu lintas terkini. 

BACA JUGA:Peduli Dunia Pendidikan di Wilayah Operasional, KAI DIvre III Berikan Penghargaan Kepada Guru Pendidik

BACA JUGA:Raisi, Murid Setia Ayatollah Khamenei Dimakamkan Hari Ini di Tempat Kelahirannya

Instruksi dari Camat Lawang Kidul, Andrille Martin, kepada para lurah dan kepala desa untuk segera mendirikan posko banjir merupakan langkah yang sangat penting dalam penanganan bencana. 

Penetapan Masjid Sa'adah Tanjung Enim sebagai posko induk merupakan pilihan strategis dikarenakan lokasi strategis, fasilitas memadai dan simbol sosial.

Dengan adanya posko-posko banjir ini, diharapkan penanganan bencana dapat lebih terorganisir dan efektif.

Masyarakat juga diharapkan dapat memanfaatkan posko-posko ini untuk mendapatkan bantuan dan informasi yang dibutuhkan.

BACA JUGA:Rekor 51 Laga Tak Kalah Bayer Leverkusen Dihancurkan Atalanta di Final Piala Eropa, Lookman Gacor Cetak 3 Gol

BACA JUGA:Pj Bupati OKI Pimpin Upaya Penurunan Stunting, Komandoi OPD Penuhi Gizi Anak

Sementara itu, Iwan (56) salah satu warga Tanjung Enim mengatakan, hujan deras yang mengguyur daerah hulu Sungai Enim semalaman menjadi penyebab utama meluapnya sungai dan masuknya air ke pemukiman warga.

Banjir mulai terjadi pada waktu subuh, saat warga kemungkinan masih terlelap, sehingga menyulitkan proses evakuasi dan penanganan awal.

"Taunya air naik subuh dan warga langsung mengevakuasi barang-barang untuk diamankan ditempat yang lebih tinggi, saat ini luapan air sungai masih naik," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: