Selain 37 Orang Meninggal, Lahar Dingin Gunung Marapi Sumbar Sebabkan Longsor dan Hanyutkan 1 Jembatan

Selain 37 Orang Meninggal, Lahar Dingin Gunung Marapi Sumbar Sebabkan Longsor dan Hanyutkan 1 Jembatan

Tak hanya menimbulkan korban jiwa sebanyak 37 orang, banjir lahar dingin Gubung Marapi Sumatera Barat (Sumbar) turut menyebabkan longsor dan menghanyutkan satu jembatan. Foto: (Ilustrasi)--

"Data sementara hanya itu. Karena tim gabungan masih melakukan pencarian terhadap warga yang dilaporkan hilang," bebernya.

Dijelaskan Abdul Malik, tim gabungan hingga kini masih terus berupaya melakukan penanganan darurat.

BACA JUGA:Pusri Cepat Tanggap, Berikan Bantuan untuk Masyarakat Terdampak Banjir di Baturaja

BACA JUGA:Subhanallah, Patut di Contoh Pemuda Asal Sukabumi Ini Sukarela Bersihkan Masjid Banjir Pujian Warganet

Selain itu, tim dilapangaj juga melakukan pendataan serta pertolongan, untuk warga yang terdampak banjir lahar dingin tersebut.

"Untuk tim kita siagakan di lokasi guna menyisir lokasi tempat hilangnya korban," ungkap Abdul Malik. 

Lebih lanjut Abdul Malik menuturkan, tim gabungan yang bersiaga di lokasi masih berupaya untuk menemukan para korban yang belum ditemukan.

"Masih kita usahakan. Doakan supaya lancar," pintanya.

BACA JUGA:Pemkab OKU Timur Distribusikan Air Bersih untuk Korban Banjir di Baturaja

BACA JUGA:Hujan Semalaman, Puluhan Rumah Terendam Banjir

Abdul Malik turut mengimbau kepada warga di sekitar gunung marapi untuk selalu waspada.

Pasalnya, dikhawatirkan bakal ada banjir lahar dingin susulan. Mengingat, cuaca saat ini yang tak menentu bisa menimbulkan banjir susulan seperti sebelumnya.

Dengan adanya tingkat kewaspadaan kata Abdul Malik, diharapkan dapat meminimalisir adanya korban jiwa.

Pihaknya juga mengimbau masyarakat Kabupaten Tanah Datar yang bermukim di sekitar bantaran sungai yang berhulu ke Gunung Marapi, agar selalu waspada akan potensi risiko bahaya susulan.

BACA JUGA:Subhanallah, Patut di Contoh Pemuda Asal Sukabumi Ini Sukarela Bersihkan Masjid Banjir Pujian Warganet

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: