Belum Selesai Rumor Mundur Dari Playoff, Pelatih Timnas Guinea U-23 Dikabarkan Gagal Datangkan Algojonya

Belum Selesai Rumor Mundur Dari Playoff, Pelatih Timnas Guinea U-23 Dikabarkan Gagal Datangkan Algojonya

Rumor bakal mundurnya Timnas Guinea karena terkendala dengan dana operasional, hingga sang pelatih Kaba Diawara gagal mendatangkan algojonya Aguibou Camara.--

Kabar itu diantaranya di-posting oleh akun media sosial tiktok dengan nama  Didi Kaseem, pada Sabtu 4 Mei 2024 kemarin.

Dilihat dari postingannya, akun medsos tersebut mengatakan bahwa pertandingan playoff yang bertajuk "Road To Olimpic" antara Timnas Indonesia dan Guinea bakal berlangsung tertutup.

BACA JUGA:Diduga Curang Saat Jadi Wasit di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Penjelasan Shen Yin Hao Malah Bikin Geram!

BACA JUGA:Pasangan Gado-Gado Indonesia, Bikin Melaju ke Semifinal Thomas Cup 2024, Sukses Kalahkan Korea 3-1

"Tertutup untuk penonton dan media, itu artinya tidak ada siaran langsung dari televisi broadcast yang biasanya yang menyiarkan pertandingan-pertandingan Timnas Indonesia seperti Piala Asia yang ditayangkan secara langsung," ucap narator akun Tiktok Didi Kaseem.

Masih dalam postingan videonya, ia menunjukkan bukti bahwa pertandingan playoff antara Timnas Indonesia dan Guinea U-23 berlangsung tertutup tersebut telah diumumkan di situs resmi FIFA.

Diterangkannya berdasarkan edaran dalam situs FIFA yang dimaksud, bahwa pertandingan playoff antara keduanya akan disiarkan melalui aplikasi FIFA+.

"Jadi kalian download sekarang, download aplikasi FIFA+ nanti pertandingan dapat dilihat disitu," ucapnya lagi.

BACA JUGA:Pertandingan Timnas Indonesia Vs Guinea Pada Olimpiade Paris 2024 Dikabarkan Tertutup Tanpa Penonton, Ada Apa?

Selain digelar tertutup, lanjutnya berdasarkan edaran tersebut jadwal pertandingan playoff juga agak dimundurkan sedikit.

"Tadinya jam 7 malam waktu Indonesia bagian barat, sekarang jadi jam 8 malam, jadi catat tanggal dan waktunya ya gaes jangan sampai ketinggalan," tambahnya.

Masih dikatakan narator, meskipun dengan segala keterbatasan tersebut diharapkan untuk mendukung habis-habisan Timnas Indonesia dan harus pastikan bermain baik.

"Serta mendapatkan tiket terakhir menuju olimpiade Paris ini," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: