Toko Mebel Jati Jaya Sejahtera Prabumulih Dilalap Si Jago Merah, Pemilik Terobos Api Cari Anaknya

PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Toko mebel Jati Jaya Sejahtera yang ada di Jalan Jenderal PRABUMULIH, tepatnya di seberang masjid Agung Nur Arafah Kota PRABUMULIH dilalap si jago merah, Minggu 5 Mei 2024 malam.

Tak ayal, kejadian yang menggegerkan warga kota Prabumulih itu menjadi tontotan masyarakat yang menyaksikan langsung ke lokasi dan melihat petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api. 

Akibat kejadian itu, jalanan menjadi terhenti dan sempat mengalami kemacetan. Belum diketahui pasti penyebab terjadinya kebakaran tersebut.

Namun, api menyambar toko mebel yang menjual berbagai perlengkapan seperti kasur, kursi, lemari dan lainnya. 

BACA JUGA:Asrama Putra SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung yang Terbakar Dihuni Ratusan Siswa, Ada yang Terjatuh?

BACA JUGA:Ruko Milik Tulang di Desa Surya Adi Mesuji OKI Hangus Terbakar

Tak sedikit, barang-barang di dalam toko hangus menjadi arang. Namun, ada pula barang yang berhasil diselamatkan seperti kasur yang ada di depan toko.

Berdasarkan pantauan, ada empat buah mobil pemadam kebakaran baik dari Pertamina dan dari BPBD Pemkot Prabumulih. 

Toko mebel Jati Jaya Sejahtera yang dilalap si jago merah menjadi tontonan warga, Minggu 5 Mei 2024 malam.-Foto: dokumen/sumeks.co-

Puluhan petugas, pun berjibaku memadamkan api yang mengepul di lantai satu hingga lantai tiga ruko tersebut.

Proses pemadaman pun cukup dramatis. Dimana saat petugas berusaha melakukan pemadaman di lantai dua dan lantai tiga ruko dengan cara menyemprotkan air dari kaca, terjadi ledakan yang menyebabkan listrik padam di sekitar lokasi kejadian. Ratusan warga yang melihat pun sempat histeris.

BACA JUGA:Konsleting Listrik, 1 Unit Rumah Panggung di Muara Enim Ludes Terbakar

BACA JUGA:Mobil Kijang Ngepok BBM Terbakar di SPBU, Kepolisian Lakukan Pemeriksaan

Akhirnya, setelah dilakukan pemadaman lebih-kurang 1 jam api pun berhasil dipadamkan. "Lebih-kurang 1 jam petugas padamkan api. Alhamdulillah lah padam sekarang," ujar Edi, salah-satu warga di sekitar lokasi.

Sumber: