Pasca Geledah Tiga Perusahaan Sawit, Kejati Sumsel Periksa Belasan Anggota Plasma

Penyidikan Kredit Bermasalah Rp1,3 Triliun, Kejati Sumsel Masih Teliti Dokumen Sitaan dari PT BSS dan PT SAL--
PALEMBANG, SUMEKS.CO - Penyidikan kasus dugaan korupsi fasilitas kredit perbankan yang menyeret tiga perusahaan sawit besar di Sumatera Selatan terus bergulir.
Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumsel kembali melakukan langkah signifikan pasca penggeledahan terhadap PT Buana Sriwijaya Sejahtera (BSS), PT Sri Andal Lestari (SAL).
Setelah melakukan penyitaan sejumlah dokumen dan barang bukti elektronik dari kantor dan rumah pribadi para pihak terkait, penyidik dari bidang Tindak Pidana Khusus (Pidsus) Kejati Sumsel kini memeriksa belasan saksi yang mayoritas berasal dari koperasi plasma sawit.
Kepala Seksi Penerangan Hukum (Kasi Penkum) Kejati Sumsel, Vanny Yulia Eka Sari SH MH, saat dikonfirmasi pada Kamis 6 Agustus 2025 membenarkan bahwa penyidik kembali memeriksa 13 orang saksi terkait kasus dugaan korupsi yang ditaksir merugikan keuangan negara hingga Rp1,3 triliun.
BACA JUGA:Kejati Sumsel Terus Telusuri Jejak Korupsi Kredit Bermasalah Rp1,3 Triliun PT BSS dan PT SAL
"Benar, pada Rabu kemarin kami memeriksa 13 nama sebagai saksi, sebagian besar merupakan anggota koperasi plasma sawit,” ujar Vanny.
Vanny merinci, dari 13 saksi yang diperiksa, sembilan orang merupakan anggota plasma berinisial SO, RK, MB, A, H, M, SD, H, dan SU.
Sementara empat saksi lainnya terdiri dari Ketua dan Wakil Ketua Koperasi A berinisial IS dan SA, Ketua Koperasi BTS berinisial S, serta Kepala Desa Sedang yang diketahui berinisial IW.
Pemeriksaan dilakukan sejak pukul 09.00 pagi hingga selesai, dengan masing-masing saksi dicecar sekitar 20 hingga 25 pertanyaan seputar proses dan keterlibatan mereka dalam skema pinjaman kredit yang tengah diselidiki.
“Pemeriksaan ini bagian dari upaya pendalaman penyidikan kasus pemberian fasilitas kredit bermasalah dari salah satu bank milik negara kepada," jelas Vanny.
Kasus ini menjadi sorotan publik karena nilai kerugian negara yang sangat fantastis, menjadikannya salah satu perkara korupsi fasilitas kredit terbesar yang sedang ditangani Kejati Sumsel saat ini.
BACA JUGA:Gali Prosedur Pencairan Korupsi Kredit Bermasalah PT BSS dan PT SAL, Kejati Periksa Pihak Bank
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: