Nepok Jidat! Atasi Masalah Kekeringan, Arab Saudi Bakal Seret Gunung Es Antartika, Mega Proyek Diluar Nurul

BACA JUGA:Cina Siapkan Dana 5 Triliun Garap Pembangunan Terowongan Bawah Air di Provinsi Sumsel, Ada Embel-embelkah?

Beberapa perjanjian telah ditandatangani dengan perusahaan dan lembaga ilmiah di seluruh dunia yang berencana memanfaatkan gunung es sebagai sumber air tawar baru di wilayah tersebut, sejak proyek UAE Iceberg pertama kali diumumkan.

National Advisor Bureau Limited sedang mengumpulkan dana sebesar USD 9 juta, pada putaran pertama pendanaan untuk proyek yang akan menggunakan teknologi khusus untuk menarik gunung es ke pantai UEA.

Teknologi ini mencakup reservoir yang fleksibel, berinsulasi panas, dan hemat biaya, serta memanfaatkan energi terbarukan untuk mencegah es mencair selama proses penarikan dari Antartika hingga tiba ke pantai Fujairah di UEA.

Proyek yang dikerjakan oleh bangsa Arab ini terkadang bikin geleng-geleng kepala, mulai dari proyek gedung tertinggi di dunia hingga sekarang ini akan memindahkan gunung es di Antartika.

BACA JUGA:Provinsi Sumsel Segera Bangun Terowongan Bawah Air Terbesar di Asia, Belah Sungai Musi Dekat Jembatan Ampera

BACA JUGA:Tak Hanya Atlantis, Air Terowongan di Bendungan Raksasa Provinsi Sumsel Sampai ke Laut Segitiga Bermuda?

Meski terlihat 'gila', gagasan untuk menarik gunung es dari Antartika ke Timur Tengah seperti yang dilakukan Abdullah sebenarnya telah ada pada tahun 1975.

Pada saat itu, para ilmuwan Prancis mengusulkannya sebagai solusi untuk kekurangan air minum Arab Saudi.

Namun rencana tersebut gagal dua tahun kemudian, karena teknologi yang masih sulit.

Kini, di abad ke-21, Abdullah Alshehi yakin bahwa itu dapat dilakukan dengan bantuan teknologi modern.

Tantangan terbesarnya adalah, bagaimana mencegah gunung es agar tidak meleleh dengan cepat di air hangat, namun Abdullah berpikir akan dapat mengatasinya.

Sumber: