Pantas Jadi Lumbung Emas! Desa Terpencil Daerah Pemekaran Provinsi Bengkulu Ternyata Penyuplai Emas Tugu Monas

Pantas Jadi Lumbung Emas! Desa Terpencil Daerah Pemekaran Provinsi Bengkulu Ternyata Penyuplai Emas Tugu Monas

Desa terpencil yang akan jadi daerah pemekaran Provinsi Bengkulu dulunya penyuplai emas di tugu monas--

Kini, nasib Desa Lebong Tandai sungguh berbanding terbalik. Wilayah ini sudah mulai terisolasi dan juga ditinggalkan begitu saja.

Beberapa penduduk asli masih melakukan penambangan tetapi dengan skala kecil yang menggunakan metode tradisional.

Yang lebih menyedihkan, beberapa perusahaan tambang juga sudah melupakan nama Lebong Tandai.

Mengingat, kandungan emas yang ada sudah menipis. Namun, beberapa fasilitas mewah yang pernah ada masih dapat dijumpai.

BACA JUGA:Kabupaten/Kota yang Akan Jadi Daerah Pemekaran di Provinsi Bengkulu, Simpan Emas Murni 1 Juta Ton? Benarkah?

BACA JUGA:Resmi Tambah Daerah Pemekaran, Provinsi Sumsel Kini Tak Lagi Miliki 17 Kabupaten/Kota, Segini Jumlahnya!

Diantaranya, tempat bermain biliar, lapangan basket, lapangan tennis, rumah sakit, helipad, bahkan bioskop.

Sebelumnya, Provinsi Bengkulu dikabarkan menambah empat kabupaten/kota digadang-gadang menjadi lumbung kekayaan yang mengalahkan Provinsi Sumsel.

Baru-baru ini, banyak diantara kabupaten di Provinsi Bengkulu berhasil membentuk Daerah Otonom Baru (DOB).

Membentuk DOB atau melakukan pemekaran daerah merupakan suatu hal yang disahkan dalam Undang-undang.

BACA JUGA:Kota Palembang Tersisa 13 Kecamatan Jika Palembang Ulu Jadi Daerah Pemekaran, Ibu kota Provinsi Sumsel Sepi?

BACA JUGA:Palembang Pecah Jadi 2 Wilayah, Akan Ada Kota Palembang Ulu Usai Pemekaran di Provinsi Sumsel

Asalkan, saat melalukan pemekaran daerah sesuai dengan syarat dan tidak melanggar ketentuan yang berlaku.

Ya, salah satu provinsi di Indonesia yang banyak melakukan pemekaran daerah yakni Provinsi Bengkulu.

Bahkan, Provinsi Bengkulu terakhir melakukan pemekaran daerah di kabupaten/kota yang awalnya hanya kecamatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: