Mulai Malam Ini, Berburu Lailatul Qadar Hingga Fajar, Berikut Keajaiban dan Tanda-tandanya
Mulai malam ini, malam ganjil di 10 terakhir bulan Ramadan, sejumlah masjid menggelar i'tikaf , qiyamullail berburu Malam Qadar.--
Sumeks.co- Memasuki 10 hari terakhir bulan Ramadan ini, umat Islam di seluruh dunia meningkatkan intensitas ibadahnya dalam pencarian Lailatul Qadar.
Sebuah malam yang disebut, lebih baik dari seribu bulan.
Berdasarkan tradisi yang berakar pada zaman Nabi Muhammad SAW, malam Laialtul Qadar dipercaya jatuh pada malam-malam ganjil di 10 hari terakhir bulan Ramadan.
Inilah yang menyebabkan banyak umat Islam berdedikasi pada ibadah seperti qiyamul lail, i'tikaf, dan tilawah Al-Qur'an hingga fajar tiba.
Seperti mulai pada malam ini, malam ke-21, 23, malam 25, 27 dan malam ke 29 bulan Ramadan.
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Ajak Umat Muslim Tingkatkan Ibadah Sambut Malam Lailatul Qadar
Ustadz Adi Hidayat, seorang tokoh Islam terkemuka yang biasa disebut UAH, mengingatkan bahwa mendapatkan malam Lailatul Qadar merupakan keberkahan yang sangat besar.
"Barangsiapa yang diberi kesempatan oleh Allah untuk menemukan malam Lailatul Qadar, akan mendapatkan pahala ibadahnya dilipatgandakan seakan-akan ia beribadah selama 1000 bulan," ujar Ustadz Adi Hidayat seperti dikutip dari Property UAH.
Beliau juga menekankan bahwa segala bentuk amalan, baik itu membaca Al-Qur'an, berdoa, maupun berbuat kebaikan akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda.
Sebenarnya, kata UAH, Malam Qadar itu mau diturunkan malam ganjil atau genap adalah Kuasa Allah.
Mau menurunkan awal ramadan, pertengahan ramadan, mau menurunkan malam Alqadar pada tanggal genap ramadan itu adalah kehendakNya.
Tapi yang telah terjadi pada masa Nabi, berdasarkan hadist -hadist sohih Lailatul Qadar turun ya pada malam ganjil di sepuluh malam terakhir bulan Ramadan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: