Tak Disangka, Pelaku Penyiraman Air Keras ke Pegawai Puskesmas Prabumulih Barat Ternyata Suami Sendiri

Tak Disangka, Pelaku Penyiraman Air Keras ke Pegawai Puskesmas Prabumulih Barat Ternyata Suami Sendiri

Pelaku penyirama air keras terhadap staf administrasi Puskesmas Prabumulih Barat ternyata merupakan suami korban sendiri. Foto: Dian/sumeks.co--

PRABUMULIH, SUMEKS.CO - Seorang pegawai Puskesmas PRABUMULIH Barat berinisial AP alias UP yang bekerja sebagai staf administrasi Puskesmas menjadi korban penyiraman air keras atau cuka parah

Pelaku penyiraman air keras terhadap staf administrasi Puskesmas Prabumulih Barat berinisial YS alias YY (46) ini ternyata merupakan suaminya sendiri. 

Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kejadian nahas yang dialami staf administrasi Puskesmas Prabumulih Barat berawal saat dirinya baru tiba di Puskesmas Prabumulih Barat, Rabu 6 Maret 2024 pagi sekira pukul 07.30 WIB.

Saat berada di lantai dua Puskesmas Prabumulih Barat, pelaku datang dan langsung menyiramkan cairan diduga cuka parah menggunakan botol mineral ke arah korban.

BACA JUGA:Staf Puskesmas Prabumulih Barat Disiram Air Keras, Pelakunya Tak Diduga

Akibatnya, korban mengalami luka di bagian wajah, punggung dan kepala dan langsung dibawa rekan kerjanya ke RSUD Kota Prabumulih menggunakan ambulance Puskesmas. Sementara itu, pelaku langsung melarikan diri. 

Salah-satu kerabat korban, yang enggan disebutkan namanya mengaku hubungan bahwa antara korban dan suaminya sudah lama tak harmonis. 

"Setengah tahun ini, mereka sudah tidak tinggal serumah lagi," sebutnya mengaku korban tinggal di Jalan Angkatan 45, Kelurahan Gunung Ibul Barat, sedangkan pelaku pulang ke rumah orang tuanya di kawasan Tugu Kecik.

"Korban ini memang sudah lama mau pisah. Karena suaminya sering melakukan KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga) dan juga sering mengancam korban menggunakan pisau," lanjutnya.

BACA JUGA:Kapolrestabes Palembang Sebut Kasus Wanita yang Disiram Air Keras Sedang Diselidiki

Korban yang merupakan seorang ASN, pun sedang dalam tahap pengajuan perceraian ke inspektorat kota Prabumulih. 

"Suaminya itu sejak lama tidak lagi mengurus anak dan istrinya, boroh-boroh memberikan nafkah kepada istri dan ketiga anaknya," sambungnya lagi.

Karena sudah sering cekcok, mungkin hari ini adalah puncak dari permasalahan itu semua. 

"Karena pelaku ini tidak seperti biasanya hari ini. Biasanya dia keluar dengan menggunakan pakaian seperti biasa untuk ngojek. Hari ini keluar menggunakan jaket dan tas," katanya lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: