Polisi India Tahan Burung Merpati Dengan Tuduhan Spionase China, Setelah 8 Bulan Ternyata
Polisi india tahan burung merpati dengan tuduhan spionase. foto: @yahooaustralia/sumeks.co.--
SUMEKS.CO - Seekor burung Merpati dituduh melakukan kegiatan mata-mata di India.
Burung itu kemudian dibebaskan setelah dinyatakan tidak bersalah, setelah 8 bulan ditahan.
Nama baik burung Merpati telah ‘dibersihkan’ dan si burung dilepas ke alam bebas.
Burung tersebut ditahan Mei 2023 lalu, pihak kepolisian memberikan sangkaan bahwa burung itu melakukan kegiatan spionase.
BACA JUGA:Ratusan Peserta Bakal Meriahkan Lomba dan Pameran Burung Berkicau KTNA Indralaya Ogan Ilir
Burung itu ditangkap di dekat sebuah pelabuhan di Mumbai, dikutip dari @yahooaustralia
Pada burung ditemukan 2 cincin terkait di kakinya, yang menampilkan kata-kata dalam bahasa China.
Setelah 8 bulan ditangkap burung itu ternyata adalah ‘burung balap liar di alam terbuka’ dari Taiwan.
Burung itu melarikan diri dan terbang ke India.
BACA JUGA:Perhatikan! Ciri-ciri Gedung Bikin Burung Walet Betah, Panggilan Sangat Mempengaruhi
Polisi kemudian menyetujui agar burung itu dipindahkan ke Masyarakat Bombay untuk pencegahan kekejaman terhadap hewan.
Kemudian dokter membebaskan burung yang mendapatkan tuduhan palsu itu.
Video diunggah akun @yahooaustralia ini langsung menuai tanggapan luas netizen:
“Spy pigeon in today tech world see too much Bollywood movies,” komentar akun @khoosengkuang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: