Hasil Survey LSI Terbaru, Prabowo-Gibran Unggul di Jawa Timur

SUMEKS.CO - Lembaga Survey Indonesia (LSI) mengeluarkan hasil polling terbaru untuk Pilpres dan Pileg 2024 nanti khusus untuk wilayah Jawa Timur. 

Direktur Eksekutif Lembaga Survey Indonesia (LSI) Djayadi Hanan mengungkapkan dalam simulasi tertutup 3 pasangan, pasangan nomor urut 2 Prabowo-Gibran unggul dengan prosentase 46,3 persen. 

Berdasarkan hasil polling LSI, pasangan Prabowo-Gibran masih unggul dari pasangan-pasangan lainnya dalam simulasi tertutup 3 pasangan.

Pasangan ini memperoleh elektabilitas sebesar 46,3%, diikuti oleh pasangan Ganjar-Mahfud dengan elektabilitas sebesar 25,9%, dan pasangan Anies-Muhaimin dengan elektabilitas sebesar 16%.

BACA JUGA:2 Warga Kayuagung Asli OKI Ini Bikin Ulah di Kolam Galian, Tujuh Orang Mahasiswa Murka

Hasil ini menunjukkan bahwa pasangan Prabowo-Gibran masih memiliki dukungan yang kuat di Jawa Timur. 

Jumlah pemilih bimbang atau belum menentukan pilihannya dalam simulasi tertutup 3 pasangan Pilpres 2024 di Jawa Timur sebesar 11,8%. Jumlah ini cukup besar dan dapat menjadi faktor penentu dalam hasil pemilu.

Hasil simulasi surat suara Pilpres 2024 di Jawa Timur yang dilakukan oleh LSI menunjukkan bahwa pasangan Prabowo-Gibran masih unggul dari pasangan-pasangan lainnya.

Pasangan ini memperoleh elektabilitas sebesar 46,7%, diikuti oleh pasangan Ganjar-Mahfud dengan elektabilitas sebesar 26,6%, dan pasangan Anies-Muhaimin dengan elektabilitas sebesar 16,2%.

BACA JUGA:Pj Walikota Ratu Dewa Dorong Inkado Palembang Jadi Contoh di Sumsel

Hasil ini hampir sama dengan hasil simulasi tertutup 3 pasangan. Perbedaannya hanya terletak pada jumlah pemilih bimbang atau belum menentukan pilihannya, yang dalam simulasi surat suara sebesar 10,4%, sedangkan dalam simulasi tertutup 3 pasangan sebesar 11,8%.

Hasil simulasi ini menunjukkan bahwa pasangan Prabowo-Gibran masih memiliki peluang yang besar untuk menang dalam Pilpres 2024 di Jawa Timur.

Namun, hasil ini masih bersifat sementara dan dapat berubah seiring dengan perkembangan situasi politik di Jawa Timur.

Sumber: