Innalillahi, Sudah Banyak Terjadi Berikut 6 Ciri Wanita yang Sulit Masuk Surga

Innalillahi, Sudah Banyak Terjadi Berikut 6 Ciri Wanita yang Sulit Masuk Surga

Ilustrasi--net

BACA JUGA: Ketahui Keutamaan Dzikir ‘Laa Haulaa wa Laa Quwwata Illaa Billah’ dan Kisah Ajaib Didalamnya

“Perempuan-perempuan yang kamu khawatirkan nusyuznya, maka nasehatilah mereka dan pisahkanlah mereka di tempat tidur mereka, dan pukullah mereka, kemudian jika mereka menaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari jalan untuk menyusahkannya. Sesungguhnya Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.”

2. Kurang Bersyukur pada Pemberian Suami 

Istri hendaknya memiliki sifat qana’ah atau merasa cukup dengan rezeki yang Allah SWT berikan. 

Setiap istri juga dianjurkan untuk bersyukur kepada suaminya bagaimana pun keadaan nafkah yang diberikan oleh suaminya. 

BACA JUGA:Baca 3 Surat Ini! Tiupkan ke Telapak Tangan, Dalam 2 Menit Bayi Rewel Langsung Tidur

Allah SWT sangat membenci istri yang tidak bersyukur kepada pemberian suaminya hingga Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pun bersabda :

“Allah tidak akan melihat kepada perempuan yang tidak bersyukur kepada suaminya, dan dia tidak merasa cukup dengan apa yang diberikan suaminya” HR. An-Nasa’i dan al-Baihaqi.

Tidak hanya itu, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda dalam hadits lain mengenai penghuni neraka kebanyakan adalah perempuan. 

“Diperlihatkan kepadaku neraka, dan aku melihat kebanyakan penduduknya adalah perempuan. Para perempuan bertanya “Apakah karena mereka kufur kepada Allah”.” Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab : “Karena mereka kufur kepada suami mereka dan kufur kepada kebaikan suami mereka. Jika engkau para suami, berlaku baik kepada istri kalian sepanjang waktu, kemudian sang istri melihat satu keburukan dari sang istri dari dirimu, maka sang istri akan mengatakan : aku tidak pernah melihat kebaikan dari dirimu” HR. Bukhari dan Muslim. 

BACA JUGA:Khadijah Binti Khuwailid, Wanita Teragung Sejagat Raya yang Mendapat Salam dari Allah SWT

3. Wanita yang Menyemir Rambut Dengan Warna Hitam 

Dari Jabir bin Abdillah, ia berkata : Pada hari penakhlukkan Makkah, Abu Quhafah datang dalam keadaan kepala dan jenggotnya telah memutih (seperti kapas, artinya beliau telah beruban). Lalu Rasulullah SAW bersabda : Ubahlah uban ini dengan sesuatu, tetapi hindarilah warna hitam.

Imam An-Nawawi dalam kitab Syarah Muslim, Madzhab kita (Syafi’iyah) menganjurkan laki-laki dan perempuan untuk mewarnai rambut dengan warna kuning atau merah. 

Haram menggunakan rambut warna hitam, dan ini merupakan pendapat paling shahih dalam mahdzab syafi’i. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: