Tiga Anggota Polres Muratara yang Terluka Saat Gerebek Arena Judi Dadu Guncang Jalani Operasi

MURATARA, SUMEKS.CO - Tiga anggota Reskrim Polres Muratara, yang terluka saat gerebek arena judi dadau guncang saat ini sudah mulai menjalani masa pemulihan. 

Sebelumnya, tiga personel Satreskrim Polres Muratara itu sempat menjalani operasi di RS AR Bunda Kota Lubuklinggau dan salah satu anggota atas nama Briptu Ilham sempat kritis.

Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardhani melalui Kasat Reskrim AKP Sopian Hadi Saat dikonfirmasi Rabu 6 Desember 2023 menuturkan, jika saat ini tiga anggotanya masih menjalani perawatan medis di RS AR Bunda Kota Lubuklinggau.

Kondisi ketiganya semakin membaik, meski sebelumnya salah satu dari anggota Satreskrim Polres Muaratara yang luka sempat melalui fase kritis. 

BACA JUGA:Begini Kondisi Tiga Anggota Polres Muratara yang Terluka Usai Lakukan Penggerebekan Arena Judi Dadu Guncang

"Alhamdulillah saat ini perkembangannya sudah semakin membaik, ketiganya sudah menjalani operasi akibat terluka sabetan senjata tajam. Saat ini kondisi mereka masih menjalani pengobatan," timpalnya.

AKP Sopian Hadi menegaskan, hari ini dia dan sejumlah PJU Polres Muratara akan kembali melakukan pengecekan terhadap kondisi ketiga anggota sat reskrim Polres Muratara tersebut. 

Pihaknya berharap, kondisi kesehatan ketiganya terus alami peningkatan sehingga secepatnya bisa kembali bergabung ke dalam kesatuan.

"Insyaallah, nanti saya akan ke RS di Kota Lubuklinggau untuk mengecek rekan rekan kami yang menjalani perawatan medis. Kita berharap semuanya semoga lekas sembuh," timpalnya.

BACA JUGA:Tiga Anggota Polres Muratara Terluka Saat Gerebek Arena Judi Dadu Guncang, Wakapolda Sumsel Turun Tangan

Disinggung mengenai kondisi salah satu anggota yakni Briptu Ilham sempat kritis, karena alami tiga luka tikam di bagian rusuk, lengan dan bagian perut. AKP Sopian Hadi menegaskan, jika saat ini Briptu Klham sudah mulai membaik. 

"Sudah menjalani operasi kondisi ketiganya sudah membaik, saat ini sedang melakukan perawatan intensif dan sudah lepas dari masa kritis," tegasnya.

AKP Sopian Hadi menuturkan, resiko saat menjalankan tugas sebagai anggota Polri memang cukup berat. Selain harus siap ditempatkan dimana saja, juga sangat sering berhadapan dengan situasi yang krusial.

Seperti insident yang dialami oleh ketiga anggotanya Briptu Ilham, Aiptu Kohar, dan Bripda Nandi yang alami luka luka saat penyergapan bandar judi dadu kuncang di Desa Muara Tiku, Kecamatan Karang Jaya, Kabupaten Muratara Provinsi Sumsel, Senin 4 Desember 2023.

Sumber: