Jangan Berlebihan, Ini Dampak Negatif Terlalu Sering Konsumsi Antibiotik Bagi Tubuh

BACA JUGA:5 Manfaat Air Mawar untuk Kulit Wajah, Nomor 2 Bikin Auto Awet Muda

3. Mengakibatkan terjadi reaksi alergi

Reaksi alergi tentunya dapat terjadi dengan obat apapun, termasuk antibiotik Gejala alergi obat antibiotik dapat muncul setelah mengkonsumsi obat antibiotik tertentu.

Jika kamu mengalami alergi pada antibiotik tertentu maka reaksi paling serius yang disebabkan oleh alergi obat antibiotik yaitu menyebabkan anafilaksis yang ditandai dengan adanya gangguan sesak nafas, kesemutan, jantung berdetak lebih cepat dari biasanya hingga menyebabkan jatuh pingsan.

4. Mengakibatkan gangguan pada jantung

BACA JUGA:Tak Perlu Uang Puluhan Juta, Cukup Air Tajin Asam Lambung Lenyap, Makin Ampuh Jika Pakai Beras Ini

Seorang yang mengkonsumsi antibiotik rentan mengalami beberapa jenis gangguan jantung. Diantaranya terjadi perubahan detak jantung serta mengakibatkan tekanan darah rendah yang akan berdampak pada gangguan proses distribusi darah ke seluruh tubuh. 

Sementara itu untuk pengidap penyakit jantung, perlu diperhatikan agar mendapatkan jenis obat yang aman dan tepat, sebab pengidap jantung beresiko terkena dampak yaitu mengalami kejang-kejang yang biasanya dipicu oleh penggunaan eritromisin, ciprofloxacin dan terbinafine.

5. Mengakibatkan reaksi terhadap darah

Beberapa antibiotik bisa menyebabkan perubahan pada darah, Kondisi ini dapat ditandai dengan terjadinya penurunan kadar sel darah putih didalam tubuh.

BACA JUGA:Pengidap Diabetes Hindari Nasi Hangat Ya! Simak Alasannya Disini

yang mengakibatkan infeksi lebih mudah menyerang. selain itu, antibiotik juga dapat menyebabkan trombositopenia atau tingkat trombosit menjadi rendah, maka hal ini dapat menyebabkan pendarahan, memar serta pembekuan darah yang lambat.

6. Mengakibatkan Infeksi Jamur

Sebagian orang yang mengkonsumsi antibiotik menyebabkan infeksi jamur di beberapa bagian tubuh, seperti di tenggorokan, mulut serta vagina.

Infeksi jamur pada vagina  memiliki gejala seperti merasakan gatal-gatal, mengalami bengkak serta keputihan yang berwarna putih cendrung ke abu-abuan, menggumpal serta merasakan nyeri saat buang air kecil.

Sumber: