Unik dan Lucu! Ratusan Anak Ikuti Lomba Balance Bike Silaturacemi Series 4

Sejumlah anak memacu sepedanya pada Lomba Balance Bike Silaturacemi Series 4 di Citraland Palembang, Minggu, 19 November 2023.--dok : sumeks.co
Anak-anak akan menggunakan setengah dari energi yang dimiliki untuk menjalankan sepeda tanpa pedal tersebut. Secara tidak langsung sedang berolahraga namun dengan hal yang menyenangkan.
3. Koordinasi Gerak Tubuh
Saat mengendarai sepeda tanpa pedal, kaki adalah pengontrol gerak. Karena model sepedanya yang pendek, anak bisa dengan mudah untuk menapakkan kaki ke tanah.
Saat kaki menapak pada permukaan akan membuat anak belajar untuk menyelaraskan gerak kaki. Hal itu dilakukannya sambil mengarahkan stang agar bisa berjalan lurus atau pun berbelok.
4. Melatih Sensorik dan Motorik
BACA JUGA:Pj Gubernur Agus Fatoni Klaim IKM Sumsel Tumbuh Pesat di Tahun 2023
Selain melatih keseimbangan, sepeda tanpa pedal juga berperan melatih perkembangan motorik dan sensorik anak.
Seperti cara memandang jalan, berkonsentrasi melihat ke depan, sampai menguatkan otot jari untuk memegang stang sepeda.
5. Meningkatkan Percaya Diri
Bermain sepeda tanpa pedal juga bisa meningkatkan rasa percaya diri anak, saat dirinya sudah bisa menjalankan sepeda tanpa pedal tersebut.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: