Toyota Supra MK4 Pernah Dipakai Paul Walker di Film The Fast and The Furious, Inilah Spesifikasi dan Alasan Ha

BACA JUGA: Lebih Canggih dan Bertenaga! Inilah Spesifikasi Toyota GR Supra 2023

Kapasitas oli sebesar 5.0L, rasio kompresi 1:8.5, bore (86) x stroke (86), dan kapasitas mesin 2997cc. Dilengkapi dengan EFI, DOHC, 6 silinder segaris, 24 katup, dan menggunakan bahan Turbo CERAMIC. 

Sistem Twin Turbo menggunakan pendekatan sequensial untuk mengurangi Turbo Lag dengan mengarahkan exhaust langsung ke turbo pertama.

Dengan rpm mencapai 1800, torsi yang dihasilkan mencapai 410Nm. Pada 3500 rpm, sebagian gas buang dialihkan ke Turbo kedua sebagai langkah "pre-boost", meskipun Turbo kedua belum memberikan tambahan tenaga. 

Saat rpm mencapai 4000, turbo kedua bekerja penuh memberikan tenaga tambahan, membuat sistem kerja ini lebih efektif, responsif pada rpm rendah, dan memberikan tenaga lebih tinggi pada rpm tinggi dibandingkan dengan twin turbo paralel.

BACA JUGA: SANGAR! Toyota Fortuner Anti Peluru Dibanderol Lebih dari Rp1 Miliar, Inilah Spesifikasinya

Selain itu, untuk meningkatkan tenaga, Toyota Supra mengadopsi teknologi Acoustic Control Induction System (ACIS). Sistem ini mengatur arah aliran udara dalam pipa intake untuk optimalitas tenaga. 

Mesin 2JZGTE dilengkapi dengan katup intake berdiameter 33.5mm dan pengangkatan 7.8mm, serta katup exhaust berdiameter 29.0mm dan pengangkatan 8.4mm. 

Pembukaan intake dimulai pada 3 derajat BTDC hingga 41 derajat ABDC, sedangkan exhaust membuka pada 52 derajat BBDC hingga 4 derajat ATDC.

Untuk mesin 2JZGE memiliki diameter katup intake 33.5mm, pengangkatan katup intake 8.3mm, diameter katup exhaust 29.0mm, pengangkatan katup exhaust 8.4mm, intake mulai membuka pada 3derajat BTDC (Before Top Dead Center) hingga 52derajat ABDC (After Bottom Dead Center), dan exhaust mulai membuka pada 52derajat BBDC (Before Bottom Dead Center) hingga 4derajat ATDC (After Top Dead Center).

BACA JUGA: Mau Beli Toyota Calya 2023? Fitur Lengkap Harganya Murah, Yuk Intip Spesifikasinya

Meskipun produksinya dihentikan pada tahun 2002, Toyota Supra MK4 tetap menjadi incaran para penggemar mobil sport klasik. 

Hingga saat ini, kehadirannya masih dihormati dalam komunitas otomotif, dan unit yang terawat baik dapat memiliki nilai kolektor yang tinggi.

Namun, sebelum memutuskan untuk memilikinya, ada beberapa faktor penting yang perlu dipertimbangkan. 

Tentu saja, Toyota Supra MK4 memiliki reputasi legendaris sebagai mobil JDM yang ikonik. 

Sumber: