Kiat Ujang Hendro 10 Tahun Awet Jadi TNI Gadungan, Rupanya Membaur Sama Masyarakat dan Bawa Beceng Kemana-mana

Kiat Ujang Hendro 10 Tahun Awet Jadi TNI Gadungan, Rupanya Membaur Sama Masyarakat dan Bawa Beceng Kemana-mana

Kiat Ujang Hendro 10 tahun awet jadi TNI gadungan rupanya membaur sama masyarakat dan bawa beceng kemana-mana. foto: dok/sumeks.co. --

Terbukti saat ditangkap Juli 2023 lalu, Ujang Hendro ternyata menyimpan banyak obat dan peralatan medis.

Berbekal baju loreng dan pangkat TNI AL dia mendapat pekerjaan pengamanan gudang dan perumahan.

Kemana-mana dia bawa beceng yang ternyata pistol airsoft gun.

Ujang Hendro ditangkap Denpom Lanal Banten. 

BACA JUGA:2 Tahun Lalu Letkol Intelijen Ini Melamar Kesana Kemari Nggak Diterima, Akhirnya Nekat Beli Seragam TNI 

Seperti diberitakan, Rahman Nudin yang baru berusia 36 tahun sudah menyandang pangkat letnal kolonel (Letkol).

Pria asal Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim itu mengaku anggota dari Badan Intelijen Strategis (BAIS).

Selain modal seragam TNI lengkap berikut atributnya, Rahman juga membawa sangkur dan pistol korek api. 

Namun perwira menengah (pamen) TNI itu, tiba-tiba ditangkap bintara TNI, Serda Hery dari Babinsa Kelurahan Cipayung Jaya, Kota Depok.

BACA JUGA:Modus Pinjam Motor untuk Antar Tahanan, Polisi Gadungan di Seberang Ulu Diciduk Polisi Beneran

Ternyata, Rahman seorang anggota TNI gadungan. Penyamarannya terbongkar, setelah melakukan penipuan. 

Apesnya, yang ditipu merupakan mantan Camat Pancaron Mas, Syaiful Hidayat. Pensiunan PNS itu, mengalami kerugian sekitar Rp38 juta.

Pengakuannya, Rahman awalnya bertemu dengan Syaiful Hidayat, Mei 2022. 

Saat itu Syaiful Hidayat meminta bantuan memindahkan atau memutasikan tempat tugas anaknya. 

BACA JUGA:Brimob Kawal Truk Ancam Tembak Warga, Propam Polres OKU Bergerak Cepat dan Ternyata Pelaku Polisi Gadungan 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: