Letkol Intelijen Asal Muara Enim Ngaku Beli Baju Perwira TNI di Pasar Senen, Dapat Inspirasi di Media Sosial

Letkol Intelijen Asal Muara Enim Ngaku Beli Baju Perwira TNI di Pasar Senen, Dapat Inspirasi di Media Sosial

Letkol intelijen gadungan asal kabupaten Muara Enim, Sumsel ditahan di Polres Metro Depok. foto: dok/sumeks.co.--

DEPOK, SUMEKS.CO - Letnan Kolonel (Letkol) intelijen gadungan asal kabupaten Muara Enim, provinsi Sumatera Selatan ngaku beli baju perwira TNI di pasar Senen.

Rahman Nudin ngaku mendapatkan inspirasi dari media sosial (medsos).

Pantauan sumeks.co, untuk mendapatkan seragam TNI dan Polri memang mudah di pasar itu. Infonya di salah satu blok di Pasar Senen Jakarta Pusat.

Banyak juga dijual tanda kepangkatan TNI dan Polri, bahkan topi, sepatu dan aksesoris lainnya.  

BACA JUGA:Salahgunakan Atribut TNI Letkol Asal Muara Enim Kena Pasal Penipuan, Kok Brimob Kawal Truk Hanya Kena Sajam?

“Kualitasnnya pun boleh diadu dengan asli yang resmi dikeluarkan TNI dan Polri,” kata salah seorang pedagang.

Masih menurut Rahman Nudin untuk pistol korek api dan sangkur komando itu juga ia dapat beli di Pasar Senen.

Saat ini Rahman Nudin mendekam di sel tahanan Polres Metro Depok untuk proses hukum lebih lanjut.

Letnan Kolonel (Letkol) intelijen gadungan asal kabupaten Muara Enim kenakan baju tahanan nomor 62.

BACA JUGA:Masuk Sel Polres Metro Depok, Letkol Intelijen Asal Muara Enim Pakai Baju No 62, Korban Lainnya Segera Lapor!

Kasatreskrim Polres Metro Depok, Kompol Hadi Kristanto berharap korban lainnya segera melapor. 

Sebab, selama 2 tahun menyalahgunakan atribut TNI, diperkirakan ada korban-korban lainnya aksi tersangka Rahman Nudin (RN).

Modusnya tersangka RN menawarkan bisa mengurusi sertifikat, mutasi dan sebagainya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: