Gubernur Sumsel Herman Deru Berharap Ada Cara Permanen Atasi Karhutla, Sebab Kejadian Berulang Tiap Tahun
Kepala BNPB Letjen Suharyanto dan Gubernur Sumsel Herman Deru memberikan keterangan pers usai rapat penanganan karhutla di Griya Agung, Selasa, 12 September 2023. foto budiman/sumeks.co--
Luasnya sekitar 1,5 hektar. Asap yang ditimbulkan cukup menggangu warga di pemukiman sekitar.
“Keempat pukul 15.50 WIB, di Desa Pulau Semambu, Kecamatan Indralaya Selatan. Luasnya 1 hektareJuga terjadi kebakaran di lahan luasan sekitar 1 hektar,” tukasnya.
Tadi malam, karhutla di kanan kiri tol Palindra. Wilayah Desa Talang Pangeran Ulu, meluas ke jalan lintas Desa Sungai Rambutan, Indralaya Utara. Kemudian Desa Ibul Besar I dan Pulau Semambu.
“Luasnya belum tahu, tapi diperkirakan sekitar 10 hektare,” ujarnya.
BACA JUGA:Polda Sumsel Terjunkan 300 Personel untuk Sosialisasikan Pencegahan Karhutla
Sebelumnya, Senin malam 4 hektare lahan di Desa Palem Raya terbayar, berhasil dipadamkan pukul 22.00 WIB.
Branch Manager Area Tol Palindra – Prabu, Syamsul Rizal mengungkapkan, karhutla terjadi di luar pagar pembatas tol Palindra Km 13+600 Jalur A dan B.
Berada pada radius kurang lebih 30 meter dari pinggir tol.
Api mulai mebesar sekitar pukul 17.45 WIB.
“Karhutla ini sedikit mempengaruhi lalu lintas kendaraan,” bebernya.
BACA JUGA:Hujan Turun, Karhutla Belum Tentu Padam, Kenapa?
Untuk membantu pemadaman, Hutama Karya menyiapkan water tank sebanyak 5.000 liter dan kendaraan yang membawa tandon 1.500 liter air.
“Kami minta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul dan mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintas pada jalur tersebut,” tukasnya. (yun/uni/dik)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: bacakoran.co