Nikah Anjing Wujud Suka Flexing, Sangat Kecil Toleransi di Dunia Kapitalis Dimana Orang Kaya Berhak Pamer

Nikah Anjing Wujud Suka Flexing, Sangat Kecil Toleransi di Dunia Kapitalis Dimana Orang Kaya Berhak Pamer

Nikah anjing wujud suka flexing, sangat kecil toleransi di dunia kapitalis dimana orang kaya berhak pamer.foto: @anton budi asih/sumeks.co. --

Nikah Anjing Wujud Suka Flexing, Sangat Kecil Toleransi di Dunia Kapitalis Dimana Orang Kaya Berhak Pamer 

SUMEKS.CO - Nikah anjing wujud mereka yang suka flexing, sangat kecil toleransi di dunia kapitalis dimana orang kaya memang berhak pamer.

Menurut Anton, pernikahan anjing menjadi salah satu fenomena di dunia kapitalis.

Orang sengaja menciptakan sensasi baru, tanpa memandang perasaan orang lain.

BACA JUGA:Nikah Anjing Fenomena Orang-orang Makin Kesepian Ditengah Keramaian, Haus Sensasi Mereka Ciptakan Sensasi Baru

“Di dalam dunia kapitalis seperti ini siapa peduli, duit-duit gua, duit-duit lo, jadi setiap orang berhak menggunakan duitnya masing-masing,” ujar Anton, owner jaringan rumah sakit Budi Asih, Cikarang lewat akun TikTok-nya.

Makanya wajar orang pada flexing ada pamer emas, kemudian pamer mobil, pamer tas-tas mewah. 

“Tidak ada, atau sangat kecil sekali toleransi di dunia kapitalis seperti ini,” jelas Anton.

BACA JUGA:Nikah Anjing Adat Jawa, Oknum Kaya Berhak Pamer Sebab Memang Nggak Salah: ‘Duit-duit Gua dan Duit-duit Lu!’

Ya karena kesenjangan, ketimpangan memang sangat jauh dan orang berhak pamer karena memang nggak salah.

Nikah anjing fenomena orang-orang makin kesepian ditengah keramaian.

Mereka haus akan sensasi dan menciptakan sensasi baru.

“Orang-orang makin kesepian ditengah keramaian,” ujarnya.

BACA JUGA:Nikah Anjing Adat Jawa, Oknum Kaya Berhak Pamer Sebab Memang Nggak Salah: ‘Duit-duit Gua dan Duit-duit Lu!’ 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: