330 Meter Pipa Besi Hilang di Lokasi Penahan Tanah Longsor Sungai Musi Desa Bailangu Muba
Barang bukti potongan pipa besi diamankan di Polsek Sekayu dari dua tersangka yang berhasil diamankan. Foto: dokumen/sumeks.co--
“Barang bukti yang ditemukan dari tersangka baru 13 meter. Besi tersebut sudah dipotong menjadi 13 bagian. Kini kami masih memburu pelaku lainnya,” tambahnya.
BACA JUGA:Oknum Pelajar SMP Curi Besi Pembatas Tol Indralaya-Prabumulih, Pecah Ban, Keburu Diringkus Polisi
Barang bukti yang diamankan berupa 13 potong besi pipa panjang, 2 tabung gas oksigen, 1 tabung gas elpiji, 1 stang potong las, dan 1 unit mobil Xenia warna silver yang digunakan dalam mengangkut hasil curian tersebut.
“Pelaku kini kenakan Pasal 363 ayat (1) ke-4 KUHP, ancaman hukumannya 7 tahun penjara,” tutup AKP Suvenfri SH.
Diberitakan sebelumnya, personel Poslantas Simpang Gardu Satlantas Polres Muba mengamankan mobil Daihatsu Xenia silver nopol B 1877 UFF.
Mobil tersebut terlihat mencurigakan pada Sabtu 22 Juli 2023, sekitar pukul 06.00 WIB saat petugas melakukan patroli.
BACA JUGA:7 Blok Pagar Besi Bandara Silampari Lubuklinggau Hilang Dicuri
Petugas mendapatkan minibus tersebut yang ternyata bermuatan pipa-pipa besi hasil curian.
Candra (41) warga Desa Bailangu Timur, Kecamatan Sekayu, Muba, sopir mobil langsung diamankan.
Kapolres Muba AKBP Imam Safi’i SIK MSi, melalui Kasat Lantas AKP Ricky Mozam SH MH mengatakan, pihaknya mendapat informasi dari Unit Reskrim Polsek Sekayu, bahwa ada mobil Xenia yang mencurigakan.
“Kita melakukan penyisiran dan mobil yang dicurigai ternyata membawa pipa besi hasil curian,” kata AKP Ricky Mozam SH MH, dikutip dari sumateraekspres.bacakoran.co, Minggu 23 Juli 2023.
BACA JUGA:Oknum Guru SMP di Ogan Ilir Curi Besi Penutup Air di Proyek Tol Indralaya-Prabumulih
AKP Ricky menjelaskan, Sabtu pagi kemarin, personel Poslantas Simpang Gardu tengah melakukan patroli hunting dan penyisiran di wilayah Kecamatan Lais.
Lalu, setengah jam kemudian, mobil itu didapati melintas di Jalan Betung-Sekayu, Kecamatan Lais.
“Saat kita setop, pengemudi mobil tidak bisa menjelaskan asal usul besi yang dibawanya,” terangnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: