Waduh! Kanan Kirinya Hutan Jalan Rambutan, Banyuasin Sumsel Tidak Ada Lampu Penerangan Jalan

Waduh! Kanan Kirinya Hutan Jalan Rambutan, Banyuasin Sumsel Tidak Ada Lampu Penerangan Jalan

Kondisi jalan di Kecamatan Rambutan, Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan yang belum ada lampu penerangan jalan.--dok : sumeks.co

Waduh! Kanan Kirinya Hutan Jalan Rambutan, Banyuasin Sumsel Tidak Ada Lampu Penerangan Jalan

RAMBUTAN, SUMEKS.CO - Selama belasan tahun, ruas jalan provinsi di Desa Rambutan, Kecamatan Rambutan, Banyuasin, Sumsel belum ada lampu penerangan jalan.

Salah seorang pengguna jalan, Sunaryo (37) mengatakan, kondisi jalanan cukup gelap, hanya saja lampu dari kendaraan yang melintas saja menjadi sumber penerangan.

Padahal di ruas jalan ini cukup rawan, kanan kirinya hutan, banyaknya tikungan yang tertutup rumput dan semak belukar.

"Kalau jalan kaki disini harus bawa senter, karena tidak ada LPJU. Tapi kalau motor atau mobil masih bisa lewat karena ada lampunya," kata Sunaryo. 

BACA JUGA:Ratusan Kendaraan Terjebak Macet Di Ruas Jalintim Banyuasin - Palembang, Sumsel

Lanjut Sunaryo, dengan tidak adanya LPJU ini membuat aktivitas masyarakat menjadi terbatas saat di malam hari. Berbeda saat di siang hari.

"Ya kalau malam, jadi malas ke mana-mana karena kondisi jalan yang gelap. Padahal kalau terang pasti kegiatan di malam hari tidak terbatas lagi," ujar Sunaryo. 

Akibatnya, ruas jalan ini gelap gulita pada malam hari. Masyarakat dan pengguna jalan agar pihak terkait dapat memasangkannya.

Sementara itu, salah seorang pengguna jalan Rahmat (45) menambahkan, setiap harinya menggunakan jalur ini untuk beraktivitas menuju tempat kerja dengan menggunakan sepeda motor.

BACA JUGA:Kejari Banyuasin Gelar Sunat Massal dan Donor Darah

"Memang jalan ini relatif aman dari tindak kriminalitas, namun ada baiknya jika mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan terjadi," ungkap Rahmat. 

Masih dikatakan Rahmat, Kalau ada lampu di sepanjang jalan ini tentu tidak ada lagi ketakutan menjadi korban kejahatan ataupun lakalantas. 

"Apalagi kalau malam hari kan sepi, jadi walau kita sudah sering lewat sini, tapi masih saja was-was," jelas Rahmat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: