Pilkades Serentak Tahun 2023 di 56 Desa Kabupaten Ogan Komering Ilir Sukses Digelar

Pilkades Serentak Tahun 2023 di 56 Desa Kabupaten Ogan Komering Ilir Sukses Digelar

TPS 6 Desa Celikah, Kecamatan Kayuagung OKI. --

Pilkades Serentak Tahun 2023 di 56 Desa Kabupaten Ogan Ilir Sukses Digelar

OGAN KOMERING ILIR, SUMEKS.CO - Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak Tahun 2023 sukses dihelat di 56 desa di Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Senin 26 Juni 2023.

Berdasarkan keterangan dari Sekretaris Daerah OKI, H Husin SPd pelaksanaan Pilkades serentak tahun ini berjalan lancar, aman, tertib dan juga kondusif. 

"Sebanyak 56 desa hari ini serentak menggelar pemilihan, sampai dengan sore ini tidak ada laporan adanya desa yang gagal melaksanakan pungutan suara," ujarnya saat memantau pemungutan suara di TPS 6, Desa Celikah Kayuagung, Senin 26 Juni 2023.

Untuk mendukung ke suksesan pilkades serentak, menurut Husin seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di dukung oleh TNI dan aparat kepolisian dikerahkan ke 207 TPS guna memastikan kinerja panitia telah berjalan sesuai peraturan perundang-undangan. 

BACA JUGA:Bakal Nangis Kejer, Ini Sinopsis Air Mata di Ujung Sajadah Yang Bakal Segera Tayang di Bioskop

"Begitu juga dengan pengamanan situasi dan kondisi pemungutan suara, kalah menang tetap damai," katanya. 

Sekda mengapresiasi kepada Bupati OKI, H. Iskandar, SE Wakil Bupati (Wabup) Dja’far Shodiq termasuk Forkopimda yang telah memberikan arahan serta bimbingan, sehingga Pilkades Serentak Tahun 2023 berjalan aman, tertib, lancar, dan kondusif. 

"Penghargaan yang luar biasa kepada para Kepala SKPD beserta jajarannya, para Camat beserta unsur Forkompimcamnya yang telah membantu baik moril maupun materil sehingha pelaksanaan Pilkades ini berjalan Sukses," ucapnya 

Tingginya antusias masyarakat dalam menyalurkan hak pilihnya menurut Iskandar menunjukkan makin baikknya Pendidikan politik masyarakat. 

BACA JUGA:Kemenkumham Sumsel Evaluasi Capaian Kinerja Satuan Kerja Semester I 2023

"Jika masyarakat terpanggil untuk memilih calon pemimpin dalam pemerintahan desa artinya indikasi pendidikan berpolitik itu bagus," pungkasnya. 

Selain itu, ia menghimbau kepada panitia pemilihan untuk benar-benar melaksanakan pemilihan seusai dengan aturan yang berlaku. 

"Bagi calon kades dan para pendukung untuk menerima apapun hasilnya, kalau dinyatakan kalah tentunya harus menerima kekalahannya," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: