Laboratorium Sport Massage Milik Universitas Bina Darma Palembang Jadi Pusat Penanganan Risiko Cidera
Fakultas Sosial Humaniora Program Studi Pendidikan Olahraga Universitas Bina Darma dengan bangga melaksanakan Grand Opening Laboratorium Sport Massage padaKamis, 22 Juni 2023 di Gedung Prof. Buchori Rachman 2, Kamis 22 Juni 2023.-foto sumeks.co-
Manfaat atau perbedaan masssage dari yang lain adalah pada laboratorium ini jenis pelayanan yang ditawarkan adalah massage relaksasi, hanya untuk kesegaran saja, serta penanganan cedera otot dan rangka melalui metode Ispot (penangan di tempat cedera).
“Sebuah kehormatan bagi kami bisa bekerja sama dengan Universitas Bina Darma, ini nanti akan menjadi laboratorium kita juga.
Nanti kita juga akan menjadikan lab sport massage Bina Darma sebagai sarana untuk mengevaluasi apa yang menjadi teknik kita, nanti teman-teman bisa sharing. Pastinya jika terjadi masalah di lapangan seperti apa nanti, akan kita bantu carikan solusi,” ujar Coach Ragil Atmaja, S.T., AIFO.
Metode Ispot merupakan salah satu edukasi dan pencegahan ketika terjadi cedera atau potensi cedera, agar bisa dicegah.
Akan tetapi jika masih terjadi cedera juga, Ispot juga punya metode untuk penanganannya. Setelah penanganan, spot juga punya metode untuk exercise atau penguatan supaya tidak kembali kepada cidera.
Setelah grand opening tersebut, acara dilanjutkan dengan setrtifikasi peserta yang ikut dalam pelatihan Pencegahan Penanganan Cedera Level Nasional dengan metode Ispot.
Sementara itu Dr. Selvi Atesya K., M.Pd., AIFMO-P berharap Laboratorium Sport Massage menjadi pusat Penanganan cedera bagi para atlet dan masyarakat yang mengalami cedera otot.
BACA JUGA:Menuju UBD Unggul 2025, UBD Palembang Gelar International Visiting Lecture Bersama UPSI Malaysia
Selanjutnya sebagai tempat mengedukasi pencegahan dan meminimalisir resiko cedera saat beraktivitas fisik maupun olahraga.
Tentunya Laboratorium Sport Massage ini terbuka untuk masyarakat umum.
“Saya ucapkan selamat kepada Program Studi Pendidikan Olahraga yang sudah bisa memfasilitasi mahasiswanya untuk mempunyai keterampilan yang berbeda dengan keterampilan mahasiswa yang di perguruan tinggi lain.
Mudah-mudahan keterampilan ini akan membawa keuntungan bagi mahasiswa maupun dari kebutuhan sendiri untuk mengembangkan dirinya maupun program studi,” ujar Prof. Waspodo, M.ED., Ph.D.
BACA JUGA:Massa Al Zaytun Nyanyikan Lagu Indonesia Raya 3 Stanza dan Bacakan Sholawat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: