SADIS! Tak Hanya Ditembak KKB, Ternyata Praka Jamaluddin Akbar yang Gugur Papua Tengah Juga Terluka di Kepala

SADIS! Tak Hanya Ditembak KKB, Ternyata Praka Jamaluddin Akbar yang Gugur Papua Tengah Juga Terluka di Kepala

Praka Jamaluddin gugur usai baku tembak dengan KKB pimpinan Numbuk Telenggen--

SADIS! Tak Hanya Ditembak KKB, Ternyata Praka Jamaludin Akbar yang Gugur Papua Tengah Juga Terluka di Kepala

SUMEKS.CO - Gugurnya Prajurit Kepala (Praka) Jamaluddin Akbar usai kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Pimpinan Numbuk Telenggen di Distrik Ilaga Kabupaten Puncak, Papua Tengah, ternyata mengungkap fakta baru.

Penyebab gugurnya Anggota Grub 2 Kopassus ini, ternyata tidak hanya mengalami luka tembak.

Prajurit yang tergabung dalam Satuan Tugas Mandala ini juga terkena bacokan saat KKB Pimpinan Numbuk Telenggen menyerang.

BACA JUGA:Satu Prajurit Gugur oleh KKB Papua, Berikut Sederet Fakta Catatan Kejahatan Numbuk Telenggen

Dikutip SUMEKS.CO dari berbagai sumber, Praka Jamaluddin Akbar mengalami luka tembak di dagu sebelah kanan, dan luka bacok di bagian kepala sebelah kanan, sehingga membuatnya gugur dalam tugas.

Praka Jamaludin Akbar merupakan Anggota TNI asal Pemalang. Almarhum Praka Jamaluddin Akbar anak dari Ponadi asal Desa Majekerta Kecamatan Watukumpul Kabupaten Pemalang Jawa Tengah.

Gugurnya salah seorang prajurit terbaik Indonesia ini, dibenarkan oleh Kapendam XVII/Cenderawasih, Kolonel Kav Herman Taryaman. Akan tetapi, Taryaman tidak menjelaskan mengenai kronologi terjadinya penembakan.

"Saat ini jenazah sudah kita terbangkan ke Mimika," ujarnya.

BACA JUGA:INNAALILLAHI! Praka Jamaluddin, Prajurit TNI yang Gugur Saat BakuTembak dengan KKB Pimpinan Numbuk Telenggen

Terkait situasi keamanan di Ilaga, Taryaman menyebut seluruh aparat keamanan di Ilaga dalam kondisi Siaga 1 untuk mengantisipasi serangan susulan dari KKB Pimpinan Numbuk Telenggen.

Untuk diketahui, Numbuk Telenggen merupakan salah satu Pimpinan KKB di Papua yang terkenal berani dan sadis, selain Pimpinan Egianus Kogoya. Numbuk Telenggen tercatat sebagai buronan pasukan TNI-Polri.

KKB Numbuk Telenggen disebut kerap melancarkan penyerangan di wilayah Kampung Gome. Sebelumnya, KKB Numbuk Telenggen diduga terlibat aksi pembakaran rumah dinas guru dan rumah warga di Distrik Gome pada Selasa, 28 Maret 2023 lalu.

Numbuk Telenggen juga masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polres Puncak Nomor 3/V/2021/tanggal 1 Mei 2021 dalam perkara pembunuhan (penembakan) terhadap anggota Satbrimob atas nama Bharada (Anumerta) I Komang Wira Natha.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: