Putri Candrawathi: Saya Mengalami Kekerasan seksual dan Dianiaya Oleh Orang yang Kami Percaya Ssangat Baik

Putri Candrawathi: Saya Mengalami Kekerasan seksual dan Dianiaya Oleh Orang yang Kami Percaya Ssangat Baik

Terdakwa kasus pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, Putri Candrawathi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Senin (17/10).- Foto: Ricardo/JPNN.com-

JAKARTA, SUMEKS.CO - Putri Candrawathi membacakan pledoinya pada sidang lanjutan perkara pembunuhan berencana terhadap Brigadir J di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Rabu 25 Januari 2023.

Dalam pemebelaannya, istri Ferdy Sambo masih kukuh mengaku megalami dugaan kekerasan seksual oleh Brigadir J di rumah Magelang, Jawa Tengah pada 7 Juli 2022.

Bahkan, Putri Candrawathi mengungkapkan peristiwa tersebut merupakan hal terpahit yang dialaminya selama 22 tahun pernikahannya dengan Ferdy Sambo.

"Saya mengalami kekerasan seksual dan dianiaya oleh orang yang kami percaya sangat baik, yang kami anggap keluarga.Kejadian sangat pahit yang terjadi di hari pernikahan kami yang ke-22," ucap Putri di ruang sidang PN Jaksel.

BACA JUGA:Ricky Rizal Ceritakan Keributan di Rumah Magelang: Kuat Ma'ruf Kejar Brigadir J Sambil Membawa Pisau

Putri juga mengklaim akibat perkara ini, ia mendapatkan jutaan hinaan, cemooh dan merasa terhakimi.

Selain itu, Putri mengaku pernah melihat spanduk berisi makian untuk dirinya. Serta paksaan agar majelis hakim menjatuhkan hukuman yang menakutkan untuk dirinya saat menjalani persidangan.

"Hukuman yang tidak sanggup saya bayangkan, tidak sedikit pun pernah terpikirkan, peristiwa memalukan ini terjadi merenggut paksa kebahagiaan kami," kata Putri.

Dia mengaku kerap merasakan ketidaksanggupan menjalani kehidupan.

BACA JUGA:Kuat Ma'ruf Bantah Tudingan Ikut Merencanakan Pembunuhan Brigadir J

Disisi lain, Putri Candrawathi bersyukur karena pelukan, senyuman, bahkan air mata suami dan anak-anaknya menjadi penguat untuk dirinya.

"Begitu juga bayangan tentang apa yang diajarkan almarhum ayah saya puluhan tahun lalu untuk tetap tegar menjalani kehidupan," tutur Putri.

Dia memohon kepada Tuhan agar diberi waktu kembali memeluk anak-anaknya.

"Pelukan yang paling dalam, merasakan hangat tubuh mereka dalam kasih sayang seorang ibu," kata Putri. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: jpnn.com