Angin Puting Beliung Terjang 3 Kecamatan Banyuasin, Pemkab Gerak Cepat Beri Bantuan

Angin Puting Beliung Terjang 3 Kecamatan Banyuasin, Pemkab Gerak Cepat Beri Bantuan

Salah satu rumah warga yang menjadi korban angin puting beliung di Banyuasin, Selasa malam 10 Januari 2023.-Foto: Aqda/sumeks.co-

BANYUASIN, SUMEKS.CO - Angin puting beliung menerjang pemukiman penduduk di sejumlah daerah di Kabupaten BANYUASIN, Selasa 10 Januari 2023, malam sekitar pukul 23.30 WIB. Tercatat, setidaknya 3 kecamatan di BANYUASIN terkena amukan Angin puting beliung.

Terparah di Kecamatan Air Salek Kabupaten Banyuasin. Pada saat kejadian, sebagian besar warga sudah tertidur lelap. Mereka terkejut dan berhamburan panik saat angin puting beliung menerjang rumah. 

Setidaknya ada sekitar 24 rumah warga di Air Salek mengalami rusak parah, sedang dan ringan. Rinciannya Desa Sido Harjo sekitar 16 kepala keluarga terdampak, Desa Solok Baru 5 kepala keluarga terdampak, Desa Mulya Agung 2 kepala keluarga terdampak dan terakhir Desa Upang 1 kepala keluarga terdampak. 

"Iya kejadiannya tadi malam, alhamdulilah tidak ada korban jiwa, " kata Alpian Kepala BPBD Banyuasin

BACA JUGA:40 Ton Minyak Ditemukan di Gudang Solar Oplosan Kertapati Palembang, Mampu Produksi 10 Ton Sehari

BACA JUGA:Pelaku Pedofil yang Ditangkap Siber Polda Sumsel Tonton Video Hasil Rekaman Sebelum Tidur Setiap Hari

Dijelaskan Alpian, kejadian angin puting beliung juga menerjang Desa Daya Murni Kecamatan Muara Sugihan. Sebanyak 3 kepala keluarga terdampak. Juga Desa Sei Lilin Kecamatan Rantau Bayur 

"Ada tiga kecamatan yang terkena angin puting beliung, " jelasnya.

Sebagian desa sudah diberikan bantuan tahap awal. Seperti Desa Sei Lilin Rantau Bayur bersama instansi terkait lainnya. 

Diakuinya kalau ketiga kecamatan itu termasuk dalam kategori daerah yang rawan akan kejadian angin puting beliung.

"Memang rawan itu, " tuturnya.

BACA JUGA:Betul!!, Peserta Kartu KIS BPJS bisa Terima 4 Bansos, Tapi Coba Cek Nama di DTKS tahun 2023

Oleh sebab itu pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar untuk waspada dan berhati hati. 

Untuk sementara ini warga yang alami kerusakan parah menginap dirumah sanak keluarga terdekat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: