Jembatan Layang Lematang Indah Pagar Alam Diusulkan Pemkot Sejak 2016 Jauh Sebelum Tragedi Maut Bus Sriwijaya

Jembatan Layang Lematang Indah Pagar Alam Diusulkan Pemkot Sejak 2016 Jauh Sebelum Tragedi Maut Bus Sriwijaya

Jembatan layang Lematang Indah Pagar Alam diusulkan Pemkot sejak 2016 jauh sebelum tragedi maut bus Sriwijaya. foto: source/sumeks.o --

Rencananya, jika jembatan ini masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN) , tidak menutup kemungkinan akan membelah kawasan bukit Liku Lematang, Dempo Tengah sepanjang 520 meter dengan memotong kawasan bukit berkelok hingga sejauh 3 kilometer. 

Disisi lain, jika pembangunan ini nantinya terealisasi maka akses jalan dari Kota Pagar Alam menuju Kabupaten Lahat bisa dipangkas dan tingkat rawan kecelakaan akan semakin berkurang, sekaligus dapat dijadikan jalur evakuasi yang cepat. 

BACA JUGA:Bukan Kaleng-Kaleng, Palembang Bakal Miliki Jembatan Terowongan Dalam Air dan Terpanjang di Indonesia

BACA JUGA:Tunggu Restu Pemda Sumsel, Cina Siap Kucurkan Rp 5 Triliun untuk Jembatan Musi 3, Masuk Draf Rencana MoU

Danah Hibah Amerika Sebesar Rp 4 Triliun

Mencuat kabar di tahun 2021, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) akan mendapatkan bantuan dari luar negeri yakni dana hibah dari Pemerintah Amerika Serikat (AS) melalui program Millennium Challenge Compact (MCC). 

Dana hibah tersebut nantinya diperuntukkan membantu UMKM dan infrastruktur.

Pagar Alam salah satu kota di Provinsk Sumsel yang akan mendapat percikkan dana hibah tersebut, dan itu untuk mendukung pengembangan KSPN Kota Pagara Alam yaitu pembangunan Jembatan Lematang Indah Pagar Alam.

BACA JUGA:Bukan Kaleng-Kaleng, Palembang Bakal Miliki Jembatan Terowongan Dalam Air dan Terpanjang di Indonesia

BACA JUGA:Tunggu Restu Pemda Sumsel, Cina Siap Kucurkan Rp 5 Triliun untuk Jembatan Musi 3, Masuk Draf Rencana MoU

Namun, hingga kini wacana pembangunan Jembatan Lematang Indah tersebut belum juga terealisasi sampai saat ini. (why)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: