Pedas Respon Bung Rocky, Beda Statemen BRIN dan BMKG Soal Badai Jabotabek: Mesti Ditangkap Sebar Hoaks
Beda statemen BRIN dan BMKG soal badai jabodetabek, Rocky Gerung: mesti ditangkap sebar hoaks. foto: dok @rockygerung.--
JAKARTA, SUMEKS.CO - Akademisi Rocky Gerung dalam kanal YouTube-nya menyindir BRIN sebagai Badai Republik Indonesia.
Pernyataan tegas Bung Rocky ini menyinggung soal prediksi BRIN tentang badai di Jabotabek yang diperkirakan terjadi hari ini, Rabu, 28 Desember 2022.
Sayangnya prediksi itu berbeda dengan BMKG.
Bung Rocky mengaku kaget dengan pernyataan pihak BRIN tersebut. Apalagi kata dia, yang memiliki wewenang untuk mengumumkan gejala awan adalah BMKG bukan BRIN.
BACA JUGA:Waspada Cuaca Ekstrem, Bisa Berakibat Fatal Bila Tidak Hindari Tempat Ini
BACA JUGA:Badai Ian Hantam Florida, 2,3 Juta Rumah Terganggu Listrik
Diketahui, melalui unggahannya di Twitter, Peneliti Klimatologi pada Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN, Erma Yulihasti menyampaikan peringatan itu.
Namun, BMKG justru memperkirakan hujan sangat lebat terjadi pada 30 Desember 2022 hingga awal Januari 2023.
“Ini BRIN, inikan dia nyebar hoaks justru. Dia mesti ditangkap. Coba orang lain yang nyebar, itupun melalui Twitter,” ucapnya.
Ahli filsafat ini menyebut, BRIN sebagai lembaga riset memiliki tugas mengatur kebijakan riset nasional. Bukan mengumumkan keadaan.
BACA JUGA:BSB Salurkan CSR Timbangan Pegas untuk Pedagang di Palembang, ini Jumlahnya
BACA JUGA:Waspada Cuaca Ekstrem, Bisa Berakibat Fatal Bila Tidak Hindari Tempat Ini
“Kalau begitu BMKG dibubarin aja tuh. Tinggal dipilih yang mana mau dibubarin. BMKG atau BRIN. Ini juga ada semacam norak gitu atau semacam mau pamer, ‘kita lagi riset gitu’. Tapi fungsi BRIN itu bukan untuk memberitakan bahaya. Itu bahaya ada di BMKG di bidang di bidang mitigasi juga tuh fungsi BMKG. Sekali lagi BRIN dari awal enggak ada kerjaan. Satu-satunya kerjaan yang berhasil adalah bikin hoaks nasional,” tutur Rocky.
Lanjut kata dia, dengan kebiasaan ini akan membuat BRIN tidak dipercaya lagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: