6 Manfaat Keong Sawah dan Cara Mengolahnya
Ilustrasi--
Selain tinggi protein dan kalsium, manfaat lain dari keong sawah adalah sebagai sumber zat besi. Zat Besi adalah mineral penting untuk membangun sel darah merah dan sel otot. Kekurangan zat besi umumnya dikenal sebagai anemia defisiensi besi.
BACA JUGA:Dispora Palembang Dukung PELSA Sako
Anemia ditandai dengan sering lelah, kulit pucat, pusing, nyeri dada dan kehilangan nafsu makan. Untuk menghindarinya, anda bisa menjadikan keong sawah sebagai sumber zat besi yang enak dan murah.
6. Mencegah kolestrol tinggi
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, keong sawah mengandung lemak. Namun anda tidak perlu khawatir, karena lemak di keong sawah adalah lemak tak jenuh.
Menurut Food Research (2020), lemak pada keong sawah mentah merupakan asam lemak tak jenuh yang dapat menurunkan kolesterol.
Ini juga secara tidak langsung mempengaruhi stabilitas tekanan darah anda. Asam lemak tak jenuh ini tidak hanya mencegah naiknya kolesterol jahat, tapi juga bisa meningkatkan sensitivitas insulin. Jadi gula darahmu juga naik.
BACA JUGA:Dua Wilayah Bali Dilanda Gempa, ini Kekuatannya...
Cara mengelolah keong sawah dengan benar
Mengonsumsi keong sawah dapat melengkapi kebutuhan diet gizi seimbang. keong sawah juga aman untuk dikonsumsi semua orang jika ditangani dengan benar.
Cara memasak yang benar juga membantu untuk mendapatkan manfaat yang disebutkan oleh keong sawah. Percuma jika diolah dengan santan dan tambahan garam.
Berikut beberapa cara budidaya bekicot sawah dengan benar.
1. Pastikan untuk mencuci keong sawah agar tidak terlihat pasir atau tanah yang lengket.
2. Keluarkan keong sawah dari cangkang untuk memastikan daging benar-benar bersih.
3. Beri perasan jeruk nipis atau rebus keong sawah selama 5 menit untuk membunuh bakteri atau parasit yang masih menempel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: