Asmara-Kopsbara Bantu Perbaikan Jalan Nasional

MUARA ENIM, SUMEKS.CO – Aksi spontanitas Asosiasi Masyarakat Batu Bara (ASMARA) Kabupaten Muara Enim dan Koperasi Jasa Batu Bara (KOPSBARA) Lawang Agung Sejahtera, patut diapresiasi. Soalnya, kedua organisasi tersebut ikut andil dalam perbaikan jalan nasional di Desa Muara Meo, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim berbatasan dengan Gunung Meraksa, Kecamatan Pengandonan, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU),  menyumbang material batu belah terhadap perbaikan jalan nasional.

Ketua Asmara M Zulian didampingi Seketaris Nindri Antoro ST dan pengurus lainnya, menjelaskan perbaikan jalan tersebut spontanitas sebagai bentuk rasa kepedulian dalam memberikan kenyamanan dan kelancaran masyarakat berkendara.

Dalam aksi tersebut setelah pihaknya mendengarkan masukan dan keluhan masyarakat tentang beberapa titik jalan yang rusak. Setelah mendengarkan apa yang disampaikan masyarakat tersebut, kata dia, pihaknya mencarikan solusi dan pengurus serta pekerja tambang rakyat (TR) sepakat memberikan sumbangan untuk membeli batu belah diperuntukan penimbunan atau pengerasan ruas badan jalan yang rusak.

"Solusi yang dilakukan adalah membeli batu belah. Memang diagendakan dan sepakat untuk dilakukan beberapa tahap mungkin tiga sampai empat tahap sesuai yang di rencanakan," ujar M Zulian yang akrab disapa Icon, Rabu 7 Desember 2022.

 BACA JUGA:Pelaku Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Bandung Berstatus ‘Masih Merah’

Dalam pelaksaan kegiatan tersebut pihaknya didampingi dan mendapat support penuh dari masyarakat setempat, stakeholder, Polsek Tanjung Agung, Polsek Pengandonan, kontraktor pengerjaan perbaikan jalan, PUPR Provinsi Sumsel dan PUPR Kementerian.

Namun, kata dia, secara teknis dikerjakan oleh kontraktor. "Alhamdulilah kegiatan (Membantu Perbaikan Jalan Nasional, red) kita  ini mendapat support dari berbagai pihak sehingga bantuan penghaparan batu belah dapat terlaksana," ujarnya.

Lanjutnya, titik ruas jalan rusak yang dibantu perbaikan di Desa Muara Meo, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim berbatasan dengan Gunung Meraksa, Kecamatan Pengandonn, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU).

"Kita merasa terpanggil karena yang melintas jalan tersebut bukan hanya mobil-mobil angkutan berat atau mungkin angkutan batubara saja. Tapi memang masyarakat, mangkanya ketermampuan masyarakat sulit dan memang saat ini zamannya sulit. Jadi kita coba mengumpulkan dana sumbangan dari para pekerja anggota sehingga kita hanya bisa menyumbang dengan menghampar batu belah 57 sebanyak 20 mobil," jelasnya.

BACA JUGA:Tiga Hari Menghilang, Pelajar Ditemukan Sudah Menjadi Mayat

Aksi spontanitas ini, sambung Icon, tujuannya hanya membantu masyarakat harapanya arus lalu lintas bisa lancar dan memberikan kenyamanan saat kendaraan melintas. Selain itu, potensi-potensi kendaraan terbalik di titik tertentu bisa di minimalisir.

Selain matrial, pihaknya juga menurunkan alat excavator untuk mempercepat proses pemadatan hamparan batu belah.

"Tahap kedua kita akan fokus berbaikan dua titk ruas jalan diwilayah Kecamatan Tanjung Agung yakni Desa Tampakan dan Desa Tanjung Baru, Kecamatan Panang Enim," ungkap.

Seketaris Asmara Nindri Antoro ST, menambahkan semoga apa yang sudah dikerjakan oleh pihaknya tersebut dapat sedikit meringankan kerja pemerintah setempat dan sedikit membantu melancarkan arus lalulintas dan dapat memberikan rasa kenyamanan bagi pengendara yang melintas.

Sumber: