Pagar Seng yang Menutup Akses Menuju SMK Negeri 3 Kayuagung Dibongkar Paksa

Pagar Seng yang Menutup Akses Menuju SMK Negeri 3 Kayuagung Dibongkar Paksa

Tim gabungan Sat Pol PP, TNI dan Polri membongkar paksa pagar seng yang menutup akses ke SMK Negeri 3 Kayuagung, Senin, 31 Oktober 2022.-Niskiah-

KAYUAGUNG, SUMEKS.CO - Personil Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) dibantu Sat Pol PP Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) bongkar paksa pagar seng yang menutup akses jalan menuju SMK Negeri 3 Kayuagung, Senin 31 Oktober 2022.

Pagar seng terbut dipasang oknum yang mengaku ahli waris, pemilik lahan yang ditempat bangunan SMK Negeri 3 Kayuagung. 

Pembongkaran paksa ini, karena mediasi yang dilakukan Pemkab OKI dengan oknum yang mengaku ahli waris  pemilik lahan gagal. 

"Sebelumnya dari hasil rapat sengketa itu telah diimbau melalui surat teguran dan surat peringatan masing-masing sebanyak tiga kali untuk dibongkar, namun hingga saat ini belum dilakukan, maka hari ini dilakukan penertiban dan pembongkaran paksa," kata Kasat Pol PP Provinsi Sumsel H Aris Saputra SSos Msi, kepada SUMEKS.CO. 

BACA JUGA: Camat Kayuagung Minta Ahli Waris H Jalil Tidak Tutup Jalan Akses ke SMK Negeri 3 Kayuagung

Aris mengatakan pembongkaran paksa pagar berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Nomor : 785/kpts/Satpol PP/2022. 

“Kita juga sudah melayangkan tiga kali surat teguran kepada oknum yang memasang pagar seng tersebut, yakni pada Agustus 2022 lalu dan tiga kali surat peringatan pada September 2022 lalu, namun tak juga dilakukan, sehingga terpaksa dibongkar paksa,” kata Aris. 

Kasat Pol PP Kabupaten OKI Abdurrahman mengatakan, setelah dibongkar paksa, pihaknya akan melakukan patroli. Memastikan tidak ada lagi pemagaran. 

Abdurahman menambahkan pembongkaran melibatkan Sat Pol PP Provinsi Sumsel sebanyak 75 orang, aparat Sat Pol PP Kabupaten OKI berjumlah 50 orang dan TNI/Polri 90 orang dibantu Personil PBK Kabupaten OKI.

BACA JUGA:Bongkar Pagar Penutup Akses Menuju SMKN 3, Pol PP OKI Siap Back Up

Terpisah, Kepala SMK Negeri 3 Kayuagung Harun mengatakan, bersyukur dan berterima kasih kepada pemerintah provinsi dan kabupaten OKI serta tim gabungan yang telah melakukan pembongkaran pagar seng tersebut.

"Senang sekali dengan adanya penertiban dengan pelaksanaan pembongkaran, sehingga proses belajar mengajar siswa dan guru dapat terlaksana dengan baik," ujarnya. 

Dijelaskan, sudah sejak 10 hari lalu pihak sekolah tidak bisa sama sekali menggunakan akses menuju sekolah. Kini akhirnya dibongkar.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: