Rutin Minum Kopi Setiap Hari? Ternyata Tubuh Bisa Jadi Lebih Sehat, Ini Penjelasannya
Rutin Minum Kopi Setiap Hari? Ternyata Tubuh Bisa Jadi Lebih Sehat, Ini Penjelasannya--
Berdasarkan data dari Johns Hopkins University School of Medicine, konsumsi dua hingga tiga cangkir kopi hitam setiap hari dapat menurunkan risiko penyakit hati kronis hingga 21 persen.
Senyawa di dalam kopi bekerja membantu menyeimbangkan enzim hati dan mengurangi akumulasi lemak yang dapat memicu sirosis.
Bahkan, dalam beberapa kasus, konsumsi kopi secara teratur juga dikaitkan dengan penurunan risiko kanker hati hingga 40 persen.
Dari sisi jantung, penelitian yang diterbitkan oleh European Society of Cardiology (ESC) pada tahun 2022 menunjukkan bahwa minum dua hingga tiga cangkir kopi per hari dapat menurunkan risiko penyakit jantung dan gagal jantung.
BACA JUGA:Peras dan Ancam Pedagang Kopi Keliling, Preman Kambang Iwak Jadi Pesakitan
BACA JUGA:Kemenkum Babel Dorong Kopiah Resam Jadi Produk Indikasi Geografis Unggulan Bangka Belitung
Studi ini dilakukan terhadap lebih dari 450 ribu orang di Inggris dan menunjukkan bahwa konsumsi kopi secara moderat justru mendukung kesehatan kardiovaskular karena efek antioksidan dan antiinflamasi yang dimilikinya.
Meskipun memiliki banyak manfaat, konsumsi kopi tetap harus memperhatikan dosis dan waktu. Berdasarkan rekomendasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, batas aman konsumsi kafein harian untuk orang dewasa adalah sekitar 400 mg per hari, setara dengan empat cangkir kopi ukuran sedang.
Mengonsumsi kopi berlebihan dapat menyebabkan gangguan tidur, jantung berdebar, atau kecemasan ringan.
Waktu terbaik untuk menikmati kopi adalah pertengahan pagi (sekitar pukul 9–11) atau setelah makan siang, ketika kadar kortisol tubuh menurun dan efek kafein dapat bekerja optimal tanpa mengganggu pola tidur malam.
BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Apresiasi Peluncuran Buku Jejak Penjual Kopi
BACA JUGA:Buyer Asal Dubai Tinjau Kualitas Kopi di Lahat, Diterima Langsung oleh Bupati
Selain itu, penting untuk memperhatikan kualitas kopi yang dikonsumsi. Kopi murni tanpa campuran gula atau bahan pemanis tambahan memiliki manfaat yang jauh lebih besar dibanding kopi olahan dalam kemasan.
Food and Drug Administration (FDA) Amerika Serikat menegaskan bahwa gula tambahan berlebihan dalam minuman kopi siap saji menjadi salah satu penyebab utama peningkatan kadar gula darah dan risiko obesitas.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:

