Dengan semangat ini, Polda Sumsel menegaskan tekadnya menjaga keutuhan NKRI, memperkuat persatuan, sekaligus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Upacara di Kodam II/Sriwijaya: Pancasila sebagai Benteng Persatuan
Sementara itu, di tempat berbeda, Kodam II/Sriwijaya juga menggelar upacara di Lapangan Apel Makodam II, Palembang. Upacara dipimpin langsung oleh Kasdam II/Sriwijaya Brigjen TNI Iwan Ma’ruf Zainudin dan diikuti prajurit TNI serta ASN dari berbagai satuan.
Acara berlangsung dengan khidmat, diawali pembacaan teks Pancasila dan ikrar kebangsaan. Ikrar tersebut berisi komitmen mempertahankan Pancasila sebagai dasar negara, pedoman hidup bangsa, serta benteng menghadapi ancaman ideologi lain.
“Upacara ini bukan hanya seremonial, tetapi momentum memperkuat jati diri prajurit dan ASN untuk setia kepada bangsa,” tegas Kasdam.
Ia menambahkan, Pancasila merupakan kekuatan pemersatu bangsa yang tidak boleh digantikan oleh ideologi apapun.
TNI, kata Kasdam, akan selalu berada di garis terdepan menjaga kedaulatan negara, menegakkan persatuan, dan memastikan Pancasila tetap menjadi fondasi bangsa Indonesia.
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila setiap 1 Oktober tidak bisa dilepaskan dari peristiwa kelam Gerakan 30 September 1965 (G30S/PKI). Peristiwa itu menelan korban para pahlawan revolusi yang gugur dalam mempertahankan ideologi bangsa.
Baik Kapolda Sumsel maupun Kasdam II/Sriwijaya sama-sama menekankan bahwa sejarah tersebut harus menjadi pelajaran penting bagi generasi bangsa. Pancasila terbukti mampu menjadi perisai dalam menghadapi ancaman ideologi transnasional yang ingin merusak persatuan.
Upacara di Kodam II/Sriwijaya turut dihadiri para pejabat utama Kodam, perwira penghubung dari TNI AL dan TNI AU, serta para komandan satuan di wilayah Garnizun Palembang.
Kehadiran perwakilan ASN dan prajurit dari berbagai satuan memperlihatkan semangat kebersamaan dalam memperingati momen bersejarah ini.
Sementara itu, di Mapolda Sumsel, personel gabungan yang hadir memperlihatkan kedisiplinan dan kekhidmatan sepanjang jalannya upacara. Rangkaian kegiatan berjalan lancar dan penuh penghormatan terhadap nilai luhur Pancasila.
Baik Polda Sumsel maupun Kodam II/Sriwijaya sepakat bahwa Hari Kesaktian Pancasila bukan sekadar agenda seremonial, melainkan momentum memperkuat komitmen menjaga keutuhan NKRI.
Kodam II/Sriwijaya berharap setiap prajurit dan ASN semakin menanamkan nilai persatuan serta memperkuat kesadaran bahwa hanya dengan persatuan Indonesia bisa maju dan sejahtera.