Bani Abbasiyah: Meroketnya Bidang Sains dan Teknologi, Era Keemasan Islam, Berakhir Karena Intrik

Jumat 07-02-2025,09:28 WIB
Reporter : Wiwik
Editor : Wiwik

BACA JUGA:Terungkap! Ini Alasan Ustadz Adi Hidayat Tolak Jadi Utusan Khusus Presiden, Ternyata...

BACA JUGA:Kapan Awal Puasa Ramadan 1446 H/2025 M? Muhammadiyah 1 Maret 2025, Pemerintah Tunggu Sidang Isbat

Ahmad Bin Fadlan pun bertemu dengan Bangsa Viking yang dikenal sebagai manusi paling liar dan bar-bar.

5. Mencari dinding Yakjuj dan Makjuj 

Khalifah Harun Ar Rasyid mengirimkan 60 ilmuwan untuk mencari dimana dinding Yakjuy dan Makjuy.

6. Melawan Pasukan Mongol.

BACA JUGA:Doa Penarik Rezeki dari Segala Arah Sesuai yang Diajarkan Rasulullah SAW, Jangan Kaget Jika Kaya Mendadak!

BACA JUGA:4 Wali Qutub Sudah Wafat, Kiyai Ini Sebut Masih Hidup, Syekh Abdul Qadir Jaelani yang Bai'at Wali Songo

Pada tahun 1258 pasukan Mongol menyerang pusat pemerintahan Bani Abbasiyah.  Dalam pertempuran selama 40 hari ini, sebanyak 1 juta warga dari Bani Abbasiyah tewas. 

Tak hanya itu peperangan tersebut mengakibatkan ratusan buku ilmu pengetahuan dan sains di Baitul Hikmah dibakar dan dibuang ke sungai. 

Saking banyaknya buku yang dibakar, air sungai pun berubah menjadi hitam. Akibat serangan tentara Mongol itu, pemerintah Bani Abbasiyah pun hancur luluh lantak.


Peradab Islam bidang tekno dan sains berkembang pesat saat zaam Khalifah Harun ar Rasyid dari Bani Abbasiyah.-Foto doksumeks.co-

Kemudian digantikan dengan kekuatan baru yaitu Bani Ustmaniyah. Namun perlu dicatat, kekalahan perang melawan Tentara Mongol sedikit dipicu adanya intrik pengkhianatan.

BACA JUGA:Mengenal 6 Tingkatan Wali Qutub Menurut Syekh Abdul Qadir Jaelani

BACA JUGA:Karomah 4 Wali Qutub Penjaga Alam Semesta, Ada yang Bisa Menghidupkan Orang Mati Ratusan Tahun

Salah satu dalang runtuhnya Baghdad adalah Ibnu Alqami. Dengan siasat liciknya, Perdana Menteri Ibnu Alqami bersekutu dengan Hulagu Khan dari Kerajaan Mongol.(*)

Kategori :