BACA JUGA:Selama Libur Lebaran, 3 Wistawan tewas di Pantai Selatan Sukabumi
Sebagai bagian dari Jalan Tol Semarang-Solo, pembangunan Exit Tol Pattimura ini akan melengkapi jaringan tol Trans Jawa yang telah beroperasi sejak beberapa tahun terakhir.
Jalan Tol Semarang-Solo yang memiliki panjang total 72,95 km, terbagi dalam lima seksi utama.
Seksi I Banyumanik-Ungaran sepanjang 10,85 km telah beroperasi sejak 26 Agustus 2011, disusul oleh Seksi II Ungaran-Bawen sepanjang 11,99 km yang mulai beroperasi pada 4 April 2014.
Selanjutnya, Seksi III Bawen-Salatiga dengan panjang 17,59 km mulai dibuka pada 25 September 2017.
Sedangkan Seksi IV Salatiga-Boyolali sepanjang 24,47 km dan Seksi V Boyolali-Kartasura sepanjang 7,74 km telah resmi beroperasi pada 20 Desember 2018.
Jalan tol ini menjadi tulang punggung transportasi yang menghubungkan wilayah Jawa Tengah dan sekitarnya, dan pembangunan Exit Tol Pattimura di Salatiga diharapkan dapat semakin memperkuat fungsi strategis jalan tol ini.
Kepala Bidang Sistem Informasi Layanan Jalan Tol, Ali Rachmadi, yang turut hadir dalam rapat sosialisasi, menyampaikan bahwa selain mempermudah akses, keberadaan exit tol ini juga akan membantu mengurangi kepadatan lalu lintas di beberapa titik rawan macet di Kota Salatiga.
BACA JUGA:Tarif Baru Tol Sigli-Banda Aceh Segera Diberlakukan, Pengguna Jalan Diminta Siap-siap
BACA JUGA:Dishub Palembang Ungkap Penyebab Banyak Motor Parkir Sembarangan di Trotoar Jalan POM IX
Pembangunan Exit Tol Pattimura akan dirancang sedemikian rupa sehingga mampu mengakomodasi volume lalu lintas yang cukup besar.
''Ini penting untuk menghindari terjadinya kemacetan, terutama pada jam-jam sibuk atau saat musim liburan,” jelasnya.
Proses pengadaan lahan dan pembangunan Exit Tol Pattimura diproyeksikan akan memakan waktu yang cukup signifikan, mengingat pentingnya tahap perencanaan dan koordinasi dengan berbagai pihak terkait.
Namun, dengan dukungan dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat, diharapkan proyek ini dapat berjalan lancar dan selesai sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
Dalam konteks yang lebih luas, pembangunan Exit Tol Pattimura diharapkan tidak hanya memberikan manfaat ekonomi tetapi juga sosial bagi masyarakat.