SUMEKS.CO - Viral pengakuan santri di Kendari yang hilang selama 6 bulan, Santri itu mengaku disekap pria misterius di rumah berdinding tembok?
Santri Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Darul Raihanun Agung Kurniawan memang sempat dikabarkan hilang 6 bulan lalu.
Info terakhir, santri ini ternyata tinggal bersama seorang pemulung di kawasan Boulevard, Kelurahan Mokoau, Kecamatan Kambu, Kota Kendari.
Di gubuk milik pemulung bernama Jusman (47). Kondisi rumahnya berdinding papan, jadi bukan tembok ya?
BACA JUGA:Asrama Santri Rumah Tahfidz Quran Darussalam Griya Sentosa Palembang Dibobol Maling
BACA JUGA:Menjelang Subuh Asrama Santri Ponpes Ma'had Utsmani SP Padang OKI Hangus Terbakar
Di tempat itulah, Agung selama ini tinggal dan mengamankan diri setelah dikabarkan hilang dari pondok pesantren.
Belum diketahui pasti kronologi pertemuan Agung dan pemulung itu.
Namun Jusman akhirnya dimintai keterangan oleh polisi di Mako Polresta Kendari.
Seperti diberitakan, Santri Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Darul Raihanun itu dikabarkan hilang pada 25 Februari 2024 lalu.
BACA JUGA:Asrama Santri Rumah Tahfidz Quran Darussalam Griya Sentosa Palembang Dibobol Maling
BACA JUGA:Menjelang Subuh Asrama Santri Ponpes Ma'had Utsmani SP Padang OKI Hangus Terbakar
Setelah 6 bulan pencarian, Agung akhirnya ditemukan di sebuah masjid.
Lokasi masjid di Desa Pohara, Kecamatan Sampara, Kabupaten Konawe, Minggu 4 Agustus 2024.
Saat ditemukan, Agung sempat mengaku bahwa ia disekap dan diculik oleh pria misterius.