Pada tahun pertama, Fatihah mengaku merasakan tidak nyaman karena ruam tersebut seringkali berulang bahkab muncul tiap beberapa bulan sekali dan tentunya sangat mengganggu aktivitas dan kehidupannya sehari-hari.
BACA JUGA:Bandara VVIP IKN, Gerbang Baru Penerbangan di Ibu Kota Nusantara Siap Beroperasi Agustus
"Karena sering mengalami ruam, kulit bibir saya menjadi semakin tipis dan menjadi sangat sensitif bahkan bisa saja mengelupas dan berdarah," ujarnya.
Dalam beberapa acara yang mengharuskannya mengenakan make up bahkan dirinya tidak menggunakan lipstik.
"Sebelum ini saya mengatakan bibir saya ini sering kering saja, kalau dulu kan malu untuk bercerita soal ini. Orang akan berpandangan negatif ke kita. Tapi kalau sekarang orang lebih terbuka karena orang-orang sudah tahu bahaya menggunakan produk tester," jelasnya.
Setelah semua yang sudah dilewatknya, Fatihah merasa bersyukur karena penyakit yang ia alami sembuh dan tidak terulang meski memang bibirnya mempunyai bekas luka akibat pernah mengalami ruam.
BACA JUGA:Dituding DPR Permainkan Kuota Haji Tahun 2024, Ini Pembelaan Kemenag RI
Sontak saja, curhatan dari Fatihah ini langsung viral bahkan saat ini sudah ditonton lebih dari 2,6 juta kali.
Postingan tersebut juga sontak saja ramai dan banjir komentar warganet yang rata-rata curhat dan ragu sebelum mencoba produk tester.
“Nasib dh tak beli lipstick drugstoresbb tu lah aku mmg takkan share lipstick even dgn adik beradik pun sbb bahaya wehtapi org emo weh aku kedekut hahahah bukan sbb kedekut tapi sbb nilah,” kata netizen
“Saya tak pernah kene sifilis but i do have herpes. start kene dari f2 now im 24. sama mcm akak ni but herpes i on my lips, hujung lips. so setahun sekali or 2x mesti kene sampai berdarah and terkopek,” jawab netizen lain
BACA JUGA:Viral Jenazah Diturunkan di SPBU Gara-gara Sopir Ambulans Minta Duit Bensin Tak Dikasih
“Takutnyaa dhla kita selalu try lipstick dkt Watson harap dijauhkan la aamiin,” sahut netizen lain