Palembang- SUMEKS.CO- Innalillahi Wainna Ilaihi Rojiun. Lagi jemaah calon haji (JCH) asal Palembang harus batal berangkat ke tanah suci Makkah karena meninggal dunia.
Almarhum meninggal dunia saat melakukan manasik haji terakhir, di Masjid Raya CGC, Alang-alang Lebar, Palembang.
Menurut informasi, satu JCH asal Palembang ini bernama Masdarmi Bustari, warga Talangburuk, Kloter 8, Palembang.
Ya ceritanya almarhum saat itu sedang melakukan jalan sehat, bersama jemaah lainya di sekitar masjid Raya CGC sebelum melakukan manasik.
Tiba-tiba Masdarmi mengeluh dadanya sakit. Setelah mengeluh kemudian dia masuk ke masjid hendak menemui petugas dan dokter kloter 8.
Tiba-tiba saat dekat pintu masjid CGC Palembang jatuh pingsan dan nyawanya tak tertolong lagi.
BACA JUGA:Dari 450 Jemaah Haji Kloter 7 Embarkasi Palembang, 248 Orang Dinyatakan Risti Penyakit
BACA JUGA:Jemaah Haji Kloter Pertama Asal Palembang Bertolak dari Madinah Menuju Mekah
Jemaah Calon Haji, JCH asal Palembang KBIH Raudhatul Ulum di Masjid Raya Citra Grand City (CGC) Palembang, sedang besiap menuju Asrama Haji, embarkasi Palembang--
''Dokter dan petugas medis sudah memberikan pertolongan kepada JCH yang sakit itu. Kemudian dibawa ke rumah sakit terdekat RS Ernaldi Bahar,'' jelas Utadz Saiful.
Atas batalnya calon haji ini keluarga besar KBIH Raudhatul Ulum yang tergabung dalam kloter 8 ikut berbelasungkawa.
''Semoga almarhum mendapat balasan yang setimpal di sisi Allah,'' Kata ketua KBIH (BIM Grup) Ustadz H Hari Madona, saat melepas keberangkatan Jemaah Haji menuju Asrama Haji Palembang, 21 Mei 2024.
Menurut petugas, Amarhum Masdarmi, calon jemaah haji asal palembang yang meninggal dunia ini, sebelumnya sudah 4 kali batal berangkat. Mulai saat masa Covid, dan pembatasan umur.
Dan tahun 2024 ini secara administrasi dan kondisi kesehatan bisa berangkat. Namun, Tuhan berkehendak lain. Almarhum meninggal dunia saat manasik terakhirnya.
Berdasarkan jadwal, hari ini jemaah calon haji yang masuk Asrama Haji Palembang adalah, KBIH Alhuda, 105 orang, KBIH Raudhatul Ulum (BIM Grup)156 orang, Arahma 87 orang, Aziziah 84 orang, jemaah mandiri 10 orang, petugas haji daerah 3 orang.