Wow! Negara-negara Ini Tinggalkan Pembayaran Tunai, Jarang Ada Toko Terima Uang Cash

Jumat 19-04-2024,15:00 WIB
Reporter : Rappi Darmawan
Editor : Rappi Darmawan

Dimana sebanyak 98 persen populasi di Norwegia punya kartu debit dan 95 persen memakai aplikasi pembayaran seluler atau mobile payment. 

Finlandia

Negara Finlandia juga diperkirakan pada akhir 2029 sudah tidak menggunakan uang tunai untuk transaksi pembayaran. 

BACA JUGA:5,3 Triliun Uang Layak Edar Siap Ditukar di Palembang! Cek 145 Titik Lokasinya

BACA JUGA:Presiden Jokowi Apresiasi Komitmen BRI Dorong Pertumbuhan Ekonomi Melalui Inklusi Keuangan

Sebanyak 98 persen warga Finlandia sudah punya kartu debit dan 63 persen punya kartu kredit yang dipergunakan untuk bertransaksi. 

Sementara itu, untuk kawasan Asia ada beberapa negara yang lebih mempopulerkan kode QR sebagai alat transaksi non tunai, meliputi: 

Cina 

Negara ini memiliki beberapa dompet digital populer yaitu Alipay dengan 1,3 miliar pengguna dan WeChat pay dengan 900 juta pengguna. 

BACA JUGA:Pinjol Syariah 2024 Anti Riba yang Resmi Terdaftar di OJK, Pinjam Uang Tanpa Jaminan, Pencairan Secepat Kilat

BACA JUGA:Berikan Layanan Keuangan Terbaik, BRI Raih 3 Penghargaan Pada Pertamina Appreciation Night

Indonesia

Indonesia saat ini mulai populer dengan teknologi yang terintegrasi dalam QRIS (Quick Response Code Indonesia Standard).

Tren penggunaan pembayaran non tunai dalam transaksi juga ditandai dengan berkurangnya jumlah Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang tersebar di Indonesia.

Manfaat Pembayaran Digital

Alat pembayaran non tunai adalah sarana untuk melakukan transaksi tanpa menggunakan uang fisik. Contohnya kartu kredit, kartu debit, cek dan uang elektronik (e-money).

Kategori :